Ditemukan 15 dokumen yang sesuai dengan query
Ike Dwi Maharti, author
Instrumentasi saluran akar masih meninggalkan area tidak terpreparasi. Insrumen osilasi diklaim dapat membersihkan dinding saluran akar secara optimal.
Tujuan: Membandingkan luas dinding sepertiga apeks saluran akar yang tidak terpreparasi antara instrumen osilasi Reciproc® dan WaveOne®.
Metode: Tiga puluh dua saluran akar premolar mandibula diisi tinta cina kemudian dibagi menjadi dua kelompok berjumlah...
Depok: Universitas Indonesia, 2012
T33049
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Aditya Wisnu Putranto, author
ABSTRAK
Latar Belakang: Smear layer dapat menghambat sterilisasi saluran akar dan adaptasi bahan pengisi di sepertiga apeks. Untuk menghilangkannya, selain menggunakan bahan irigasi juga diperlukan teknik irigasi yang yang tepat. Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan data mengenai hasil pembersihan dinding saluran akar dari smear layer di daerah sepertiga apeks yang diirigasi...
Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2012
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Andika Damayanti Kartikasari, author
Latar Belakang: Tolok ukur baik tidaknya adaptasi tepi restorasi adalah tidak adanya kebocoran pada perbatasan restorasi dan gigi Restorasi resin komposit dapat menimbulkan kebocoran mikro akibat kontraksi saat polimerisasi sehingga terdapat celah antara dinding kavitas dengan resin komposit Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan tingkat kebocoran mikro dinding restorasi kelas...
Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2012
T32988
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Wahyuni Suci Dwiandhany, author
ABSTRAK
Latar Belakang Instrumen rotasi kontinyumemiliki banyak kekurangansehingga dikembangkan instrumen resiprokal Tujuan penelitian iniadalahmembandingkan kehalusan dinding sepertiga apikal saluran akarmenggunakan instrumen rotasi kontinyu dan resiprokal Metode Tiga puluh duapremolar pertama mandibula dibagi menjadi Kelompok 1 preparasi saluran akarmenggunakan instrumen rotasi kontinyu dan Kelompok 2 preparasi saluran akarmenggunakan instrumen resiprokal Kemudian kehalusan...
Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2012
T32989
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Trini Santi Pramudita, author
Preparasi saluran akar menghasilkan ekstrusi debri, memicu respons inflamasi di periapeks.
Tujuan: Mengamati perbedaan jumlah ekstrusi debri ke periapeks pada saluran akar yang dipreparasi menggunakan gerakan rotasi kontinyu dan resiprokal.
Metode: Tigapuluh dua gigi premolar secara acak dibagi dalam dua kelompok. Kelompok 1 dipreparasi menggunakan gerakan rotasi kontiyu. Kelompok 2...
Depok: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2012
T33031
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Titty Sulianti, author
Papain dan Papacarie® adalah bahan kemomekanik yang dikembangkan dari bahan alami berupa enzim papain. Enzim papain diperoleh dari getah buah pepaya, mengandung α- I antitrypsin yang hanya bekerja pada jaringan terinfeksi. Bahan kemomekanik yang terbaik adalah yang juga memiliki efek antimikroba karena bakteri dapat tetap hidup pada lesi karies yang...
Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2012
T33030
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Aditya Wisnu Putranto, author
Smear layer dapat menghambat sterilisasi saluran akar dan adaptasi bahan pengisi di sepertiga apeks. Untuk menghilangkannya, selain menggunakan bahan irigasi juga diperlukan teknik irigasi yang yang tepat. Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan data mengenai hasil pembersihan dinding saluran akar dari smear layer di daerah sepertiga apeks yang diirigasi menggunakan teknik...
Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2012
T33034
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
M. Furqan, author
Residu Ca(OH)2 dapat mengganggu hermetisitas obturasi saluran akar. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis tiga metode pembersihan residu Ca(OH)2. Metode. Tigapuluh premolar bawah dipeparasi dengan ProTaper sampai F3, kemudian diberi medikamen Ca(OH)2 dan disimpan selama 7 hari. Setelah itu, sampel dibagi tiga sama banyak. Residu Ca(OH)2 di Kelompok I dibersihkan...
Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2012
T33059
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Nurmeisari, author
Latar Belakang: Kerapatan pengisian saluran akar merupakan hal yang penting bagi kesuksesan perawatan saluran akar. Pengambilan gutaperca dan preparasi pasak pada restorasi gigi pasca PSA dapat mengganggu kerapatan bahan pengisi yang tersisa. Siler saluran akar sebaiknya dapat mempertahankan kerapatan bahan pengisi setelah dilakukan pembuangan gutaperca dan preparasi pasak. Siler epoksi...
Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Talia Andam Sadikin, author
Latar Belakang: Restorasi resin komposit masih memiliki kekurangan, yaitu terjadinya kebocoran mikro akibat kontraksi saat polimerisasi sehingga dapat menyebabkan kegagalan restorasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan tingkat kebocoran mikro dinding restorasi kelas I antara RK packable (RP) dan RK flowable dengan kandungan filer tinggi (RF).
Metode: Kavitas kelas I...
Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2013
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library