Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 71 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Syahrul
"Dalam beberapa tahun terakhir, perbankan syariah telah menunjukkan perkembangan yang sangat pesat, hal ini dapat dilihat dari perkemhangan berbagai indikator perbankan seperti jumlah kantor, asset maupun dana pihak ketiga yang berhasil dihimpun. Meskipun kontribusinya terhadap sistcm perbankan nasional masih relatif kecil. Namun kegiatan operasional yang dilakukan oleh bank-bank syariah akan inempengaruhi besaran-besaran moneter, seperti proses penciptaan kredit, dimana hal ini akan berimplikasi tcrhadap perubahan jumlah uang bcredar dalam perekonomian.
Tesis ini akan mengkaji perubahan jumlah uang beredar dan kreditlpembiayaan yang terjadi karena kegiatan operasional perbankan syariah dengan perbankan konvensional. Dalam hal ini penulis mencoba mendekati permasalahan ini dengan pendekatan yang berbeda, dimana perubahan besaran moneter akibat operasi perbankan konvensional akan dikaji secara terpisah dengan perubahan moneter akibat operasi perbankan syari'ah. Selain itu, penelitian ini juga akan melihat pcngaruh perubahan jumlah uang beredar akibat operasi masing-masing sistem perbankan terhadap stabilitas harga di dalam negeri (tingkat inflasi).

In last few years, Islamic banking has showed a rapid development, it can be seen on several banking indicators for example quantity of offices, assets and procured funds from third party. However, its contribution in domestic banking system is relatively small. Moreover, operational activities on Islamic Bank will give impact on monetary instrument for example credit procurement process, and it will imply on money supply for economy.
This thesis will review about money supply and financial/credit on operational activity over Islamic bank and conventional banks. In this matter, the writer tries to approach this problem in differ approach, whereas changes on monetary instrument on operational of Islamic banks. Beside of that, this study is also to see the influence of money supply changes which is due to relevant banking system over domestic price stability (inflation rate).
"
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2006
T17937
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
La Ode Muhammad Nikmat Z.
"Terbukanya pangsa pasar yang sangat luas dalam persaingan usaha bidang perbankan, akan memperkuat fundamental rnikro perekonomian Indonesia. Perbankan syariah harus mendapat porsi yang seimbang dalam pengelolaan asset masyarakat. Dari kacamata persaingan usaha, penguasaan pangsa pasar yang terkonsentrasi pada sekelompok bank cenderung menimbulkan polernik. Kondisi inilah sebenarnya diharapkan tidak terjadi dalam industri perbankan nasional.
Dengan menggunakan pendekatan analisis concentration ratio CR2 dan herfndahl and hirscmahn index HHI, struktur industri perbankan syariah cenderung bersifat oligopolistic. adanya pengaruh konsentrasi pangsa pasar relevan deposito dan pembiayaan terhadap variabel kinerja RDA dan ROE.
Perlu adanya strategi dalam sindikasi pembiyaan untuk mengurangi tingkat konsentrasi pada bank tertentu dan juga untuk penguatan permodalan rinaksimasi fungsi kestabilah sekaligus menekan dampak negatif terhadap ildim kompetisi atau memaksimalkan fungsi persaingan antar bank sehingga dapat meniinimalkan dampak negatif terhadap kestabilan dan kesehatan perbankan

Market of segment is opening widely in competition business of banking. It gives support for micro fundamental of economic in Indonesia. Syariah banking have to get balance position for manage assets society. Mastering segment of market in competition business that concentrate in several group of bank make polemic. This condition is not hope occur in industry of national banking.
It uses two analysis approaches, they are concentration ratio (CR2), herfindahl and hirscmahn index (11111). Industry structures of banking syariah have oligopolistic characteristic. There are concentration influences in market of segment that relevant in deposit and cost RDA and ROE variable.
It needs strategy in costing syndicate to decrease concentrate in several banks and also to maximal of fund in stable function. It presses down the negative effect at competition or function of competition maximally among banking, recently can make minimize negative effect for stability and banking.
"
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2006
T17564
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kurniawati
"Secara teoritis core product bank syariah adalah produk bagi hasil, yang dikembangkan dalam produk pembiayaan musyarakah dan mudharabah, namun mekanisme bagi hasil ternyata tidak sepenuhnya dapat dilaksanakan oleh bank syariah. Justru produk perbankan non bagi hasil yang mendominasi pembiayaan dari bank-bank syariah. Rendahnya proporsi pembiayaan produk bagi hasil terutama mudharabah disebabkan produk ini menimbulkan inefisiensi dan sekaligus beresiko tinggi. Hal ini terjadi karena model kontrak tersebut diindikasikan sarat dengan agency problem yang disebabkan oleh adanya asymmetric information antara shahibul mal dan mudharib berupa moral hazard dan adversed selection. Salah satu solusi untuk permasalahan ini adalah bank syariah dapat menggunakan kriteria yang spesifik dengan melakukan screening terhadap karakteristik proyek dan kualitas mudharib yang akan dibiayai. Analisis dalam penelitian ini adalah analisis regresi berganda. Sampel penelitian adalah bank umum syariah dan unit usaha syariah. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah screening yang efektif terhadap atribut proyek dan atribut mudharib secara signifikan mempengaruhi agency problem. Dan screening secara bersama-sama atribut proyek dan atribut mudharib mempunyai pengaruh yang signifikan secara statistik terhadap agency problem. Sehingga dapat disimpulkan bahwa screening terhadap atribut proyek dan mudharib dapat dilakukan guna meminimalisir peluang terjadinya agency problem dalam kontrak mudharabah.

Theoritically, sharia bank?s core product is profit-loss sharing product, which is develop in the form of musyarakah and mudharabah financing. However, profit-loss sharing scheem can not be perform completely by sharia bank, meanwhile murabahah sceem is perform dominantly. The lower level of mudharabah financing portofolio mainly is due to the perception that profit-loss sharing scheem is high risk and inefficient. This happen because the contract model of prfi-oss sharing scheem is indicated containing agency problem cause by asymmetric information between shahibul mal (investor) and mudharib (investee). One solution to overcome this problem is to apply effective screening process to the project financed and to credit worthiness of mudharib. the sample of this riset where sharia banks and unit usaha syaria. To analyze the relationship within variable, the multiple regression was conducted. The result this riset shows that effective screening the atribute of the project financed and mudharib individualy or jointly influece significantly the agency problem, meaning the screening to the project and mudharib atribut can minimize the possibility of agency problem in mudharabsh contract."
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2008
T-Pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
RR Grace Nurhandayani
"Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah besaran dana cleansing serta kondisi makro ekonomi yang direpresentasikan oleh IHSG, SWBI dan KURS berdampak pada return Reksa Dana Syariah secara signifikan. Pengumpulan data dilakukan dengan Metode data primer berupa data time series Dana Cleansing, Nilai Aktiva Bersih (NAB) dari Bank Kustodian yang menjadi tempat penitipan harta Reksa Dana PNM Syariah serta imbal hasil SWBI, Nilai Tukar USD terhadap Rupiah yang merupakan Kurs Tengah Bank Indonesia serta Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dari Bank Indonesia. Metode analisis Structural Equation Modelling (SEM) dipergunakan untuk melihat hubungan Dana Cleansing, IHSG, SWBI dan KURS secara individu maupun bersama-sama terhadap return Reksa Dana Syariah.
Hasil Penelitian menunjukan bahwa secara individu besaran Dana Cleansing, SWBI dan KURS tidak terbukti mempengaruhi return secara signifikan namun IHSG terbukti mempengaruhi return Reksa Dana PNM Syariah secara signifikan. Secara bersama-sama, Dana Cleansing, IHSG, SWBI dan KURS terbukti mempengaruhi return Reksa Dana PNM Syariah. Hal ini memberikan indikasi bahwa Reksa Dana Syariah dapat memiliki kinerja yang sama dengan Reksa Dana Konvensional yang memiliki portofolio sama. Dengan demikian Dana Cleansing bukanlah suatu kendala yang dapat mempengaruhi investor untuk berinvestasi.

The objective of the research is to find out the effects of cleansing fund and Macroeconomics condition represent by IHSG, SWBI and KURS on Shariah Mutual Fund return. Case study on Reksa Dana PNM Syariah by using primary time series data of its Cleansing Fund, Net Asset Value (NAV) which was taken from custodian bank while macroeconomic condition represent by SWBI, USD Exchange Rate (KURS) and Jakarta Composite Indices (IHSG) taken from Bank Indonesia.
Structural Equation Modelling (SEM) is used to find the correlation among cleansing fund, IHSG, SWBI, KURS and Reksa Dana PNM Syariah return. It is not proven that cleansing fund, SWBI and KURS give the significant effect to Reksa Dana PNM Syariah return however IHSG is proven significantly influence on Reksa Dana PNM Syariah return. Cleansing fund, IHSG, SWBI and KURS simultaneously have influence on the return. The result gives clue that shariah mutual funds performance will have the same performance as conventional one assuming they are managed in the same portfolio. Therefore Cleansing Fund is not a barrier to achieve outstanding performance to attract investor."
Depok: Universitas Indonesia, 2008
T-Pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Hilman Irdhi Pringgodigdo
"Penelitian bertujuan untuk mencari faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan pedagang tradisional dalam memilih suatu layanan penyedia jasa modal kerja lembaga keuangan formal syariah. Dengan menggunakan analisis uji regresi berganda diperoleh kesimpulan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan pedagang tradisional dalam memilih lembaga keuangan formal penyedia jasa modal kerja adalah: pengaruh orang-orang di sekitar, informasi mengenai syarat dan ketentuan yang berlaku pada lembaga keuangan formal, jangka waktu pembayaran cicilan dan pelunasan serta cepat dan tanggapnya pihak lembaga keuangan formal dalam merespon kebutuhan modal kerja pedagang.

This research aims for the factors which affects the traditional merchant’s decision in choosing the syaria formal finance institution Services. By using the multiple regression analysis, it was concluded that the factors that influenced the traditional merchant’s decision in choosing the syaria formal finance institution Services are: the social interaction ascendancy, the formal requirements and provision Information of syariah formal finance institution policy, installment and settlement paying period and the last factor is the fast responsive and attentive Services in responding the needs of working Capital."
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2009
T26844
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Afif Suhaibi
"[ABSTRAK
Riset ini bertujuan untuk mengetahui jenis pos penerimaan yang
sesuai terkait integrasi zakat dalam kebijakan fiskal negara. Metode
yang digunakan pada riset ini adalah Metode Pairwase Comparison
dengan pendekatan Analytic Network Process (ANP) Modifikasi.
Hasil penelitian ini menyimpulkan untuk menjadikan zakat
sebagai bagian dari kebijakan fiskal negara, ada 4 kriteria yang harus
dipenuhi, yaitu : Kelembagaan, Syariah Compliance, Pengelolaan
Keuangan dan Probabilitas Terealisasi. Kriteria Syariah Compliance
menjadi kriteria prioritas yang disepakati oleh para pakar untuk
menjadikannya sebagai pondasi dalam masing-masing kriteria.
Sedangkan, bentuk pos penerimaan yang sesuai dengan semua kriteria
adalah PNBP-BLU (Badan Layanan Umum).

ABSTRACT
This research aims to discover the proper channel of receipts
related to zakat integration in fiscal policy. The method used in this
research is a Pairwase Comparison method with modified Analytic
Network Process (ANP) approach.
This research concluded that in order to integrate zakat in fiscal
policy, there are 4 criteria required: institution, Sharia compliance,
Financial management, and probability to be realized. Sharia
compliance becomes the priority criteria which is agreed by the
experts t make it a basis in each criteria. Meanwhile, the form of
receipt channel that corresponds every criteria is Non-Tax State
Revenue – Public Service Agencies (PNBP – BLU), This research aims to discover the proper channel of receipts
related to zakat integration in fiscal policy. The method used in this
research is a Pairwase Comparison method with modified Analytic
Network Process (ANP) approach.
This research concluded that in order to integrate zakat in fiscal
policy, there are 4 criteria required: institution, Sharia compliance,
Financial management, and probability to be realized. Sharia
compliance becomes the priority criteria which is agreed by the
experts t make it a basis in each criteria. Meanwhile, the form of
receipt channel that corresponds every criteria is Non-Tax State
Revenue – Public Service Agencies (PNBP – BLU)]"
2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yani Mulyaningsih
"Ada empat tujuan yang ingin dilihat dalam penulisan tesis ini. Pertama, untuk melihat apakah ada pengaruh pengeluaran pemerintah di sektor publik (pendidikan dan kesehatan) terhadap pembangunan manusia. Pembangunan manusia memuat tiga dimensi penting yaitu terkait dengan aspek pemenuhan kebutuhan akan hidup panjang umur (Longevity) dan hidup sehat (healthy life), untuk mendapatkan pengetahuan (the knowlodge) dan mempunyai akses kepada sumberdaya yang bisa memenuhi standar hidup. Dimensi penting tersebut terangkum dalam indeks pembangunan manusia. Kedua, untuk melihat apakah ada pengaruh pengeluaran pemerintah di sektor publik (pendidikan dan kesehatan) terhadap kemiskinan. Ketiga, melihat apakah ada pengaruh pembangunan manusia terhadap kemiskinan. Empat, mengkaji nilai-nilai Islam dalam mengatasi permasalahan umat yang terkait dengan kemiskinan. Data yang diteliti adalah data panel yang menggabungkan data cross section (data antar propinsi) dan data time series tiga tahunan (tahun 1996, 1999, 2002 dan 2005). Data tersebut diperoleh dari beberapa hasil publikasi BPS, serta data dari APBD masing-masing propinsi. Penelitian ini menggunakan beberapa metode data panel (Pooled Least Square/PLS, metode efek tetap/MET dan metode efek random/MER). Selanjutnya akan dipilih metode yang paling tepat dari ketiganya dengan menggunakan uji Chow, Hausman dan uji LM. Dari ketiga metode yang digunakan tersebut terpilih masing-masing metode untuk menjawab tiga penelitian, yaitu: Pertama, metode PLS merupakan metode terbaik yang digunakan untuk tujuan pertama.
Hasil metode PLS menunjukkan bahwa arah koefisien negatif yang tidak sesuai dengan hipotesis. Artinya, pengeluaran pemerintah di sektor publik (pendidikan dan kesehatan) tidak berpengaruh terhadap pembangunan manusia. Kedua, random efek merupakan metode terbaik untuk tujuan kedua. Penggunaan metode tersebut menunjukkan bahwa pengeluaran pemerintah di sektor publik (pendidikan dan kesehatan) tidak berpengaruh terhadap kemiskinan. Gambaran ini menunjukkan bahwa alokasi pengeluaran pemerintah di sektor publik (pendidikan dan kesehatan) masih rendah sehingga sangat sulit untuk bisa meningkatkan pembangunan manusia maupun untuk pengurangan kemiskinan. Terakhir, random efek terpilih menjadi metode terbaik untuk tujuan ketiga. Berdasarkan metode tersebut diketahui bahwa pembangunan manusia mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kemiskinan. Sementara itu, konsep pembangunan manusia setidaknya sudah mendekati nilai-nilai Islam dalam mengatasi kemiskinan.

This thesis has fourth main purposes to be assessed. Firstly, to examine the impact of the Indonesian government expenditures in public sector (i.e. education and health sectors) to the human development. Secondly, to assess the impact of the Indonesian government expenditures in public sector (i.e. education and health sectors) impact to poverty. And thirdly is to examine the impact of human development to poverty. And the last, is to examine poverty reduction in Islamic values. This study is using panel data from BPS (Indonesia Central Bureau of Statistics) publications and APBD from each province. Panel data is a combination data between cross section and time series data. The cross section data used in this study are the APBD from 33 provinces in Indonesia and the time series data is the 3 yearly data from 1996, 1999, 2002 and 2005. Three panel data methods (Pooled Least Square, Fixed Effect and Random Effect) are used in this study. The best method from those three methods will be chosen using Chow, Hausman and LM tests.
From those three methods this study finds the best method for each purpose. First, Pooled Least Square method is the best method to purpose number one. It proves that there is negative correlation between the government expenditures and human development. It means that the government expenditures in sector public (education and health sectors) will not give the same impact on the human development. This result is contrary with the thesis hypothesis. Second, Random Effect method is the best method to purpose number two. It also shows the government expenditures in sector public (education and health sectors) will not give the same impact on poverty. The government expenditures in education and health sectors are still low so it cannot give significant impact to boost human development and diminish poverty. And the last, Random Effect method is the best method to purpose number three. It gives positive result in which it proves that human development will give significant impact to reduce poverty. Concept of the human development is compatible with Islamic values."
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2008
T25005
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
M. Denny Jandiar
"Tesis ini dibuat untuk memastikan apakah metode dollar-weighted-return (DWR) sesuai untuk mengukur imbal hasil investor yang sebenarnya pada sahamsaham JII (Jakarta Islamic Index). Time-weighted-return (TWR) yang lebih umum digunakan pada dasarnya adalah imbal hasil buy-and-hold. Padahal, imbal hasil investor saham juga tergantung pada arus modal dari dan ke investor sepanjang periode investasi. Maka, TWR tidak sesuai untuk mengukur imbal hasil investor saham yang melakukan active trading sepanjang periode investasi. Sementara, DWR dihitung sebagai internal rate of return (IRR) dari sebuah proyek investasi dengan memperhitungkan arus modal di setiap periode. Karena itu, DWR lebih sesuai untuk mengukur kinerja investasi dari sisi pandang investor.
Hasil empiris menunjukkan bahwa TWR dari saham-saham JII lebih besar daripada DWR. Selisihnya (tahunan) adalah 2%. Hasil penelitian ini juga menemukan korelasi antara arus modal investor dengan imbal hasil sebelum dan sesudah, yang menunjukkan bahwa investor saham-saham JII cenderung melakukan active trading secara reaktif, yaitu menambah modal setelah imbal hasil yang tinggi dan sebelum imbal hasil yang rendah. Maka, temuan dari tesis ini memastikan bahwa DWR sesuai untuk mengukur imbal hasil investor saham-saham JII.

This thesis is developed to test whether dollar-weighted-return (DWR) method is suitable for measuring actual investor?s returns on JII (Jakarta Islamic Index) stocks. The time-weighted-return (TWR), that is more commonly used is basically buy-and-hold return. However, the returns of stock investor also depend on the capital flow from and to investors during the investment period. Thus, TWR is not suitable to measure return of the stocks for investors who perform active trading during the investment period. On the other hand, DWR is computed as internal rate of return (IRR) from an investment project by taking into account the capital flow in every period. Therefore, DWR is suitable for measuring investment performance from the investor?s point of view.
The empirical result shows that TWR of JII stocks is higher than its DWR. The annual difference is 2%. The result of this study also find correlation between investors? capital flow with past and future return, which shows investors of JII stocks tend to perform active trading reactively, i.e., add capital after high return and before low return. Thus, the finding of this thesis ensures that DWR is suitable to measure actual investor?s returns on JII stocks."
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2008
T25341
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Dida Nurhaida
"Keberadaan hutang dalam struktur modal suatu perusahaan berpengaruh terhadap kinerja perusahaan. Tesis ini mencoba melihat pengaruh hutang terhadap kinerja perusahaan yang tergabung dalam kelompok Jakarta Islamic Index (JII), yaitu rasio hutang terhadap modal (DER) terhadap tingkat imbal hasil bagi pemilik modal (ROE) dan total aset (ROA), tingkat risiko (beta) saham perusahaan, dan tingkat kesehatan perusahaan (Altman Z-Score). Metode yang digunakan adalah analisis regresi data panel. Tesis ini juga mencoba menganalisis apakah rasio hutang maksimal 45% masih layak diajukan sebagai salah satu kriteria dalam proses penyaringan Daftar Efek Syariah oleh DSN-MUI untuk diikutsertakan dalam Jakarta Islamic Index (JII) dengan membuat analisis sensitivitas pengaruh tingkat hutang terhadap WACC dan nilai perusahaan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat hutang sampai pada batas optimal berpengaruh positif dan signifikan terhadap ROE, berpengaruh positif namun tidak signifikan terhadap ROA. Tingkat hutang yang melebihi batas optimal berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ROE dan ROA. Tingkat hutang juga berpengaruh positif dan signifikan terhadap beta, berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Z-Score. Rasio hutang maksimal 45% dinilai masih layak sebagai salah satu syarat dalam proses penyaringan Daftar Efek Syariah oleh DSN-MUI untuk diikutsertakan dalam Jakarta Islamic Index (JII).

The existence of debt in a company's Capital structure affects company performance. This thesis tries to see the influence of debt to the performance of affiliated companies in the Jakarta Islamic Index (JII), the debt to Capital ratio (DER) against retum on equity (ROE) and retum on assets (ROA), against the level of risk (beta) stock companies, and against the level of corporate health (Altman Z-Score). The method used is panel data regression analysis. This thesis also tries to analyze whether the ratio of debt 45% maximum feasible proposed as one criterion in the screening process of Islamic Securities Register by DSN-MUI to be included in the Jakarta Islamic Index (JII) by making a sensitivity analysis about the influence of the level of debt against WACC and company value.
The results showed that the level of debt at the optimum level has a positive and a significant effect on ROE, it has positive effect on ROA but not significant. Debt levels that exceed the optimum level has a negative and significant effect on ROE and ROA. Level of debt is also has a positive and significant impact on beta, and has a negative and significant effect on Z-Score. The maximum debt ratio of 45% is still feasible and effective as one of the requirements in the screening process of Islamic Securities Register by the DSN- MUI to be included in the National Jakarta Islamic Index (JII).
"
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2009
T26887
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8   >>