Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Satriyo Adi Wicaksono
"ABSTRACT
Penelitian ini ingin membahas tentang bagaimana framing pemberitaan pada media online Republika membuat kelompok homoseksual dicap sebagai folk devils. Analisis framing yang dilakukan menurut model Robert Entman. Kasus Pesta Seks Gay di Kelapa Gading pada 21 Mei 2017 dipilih sebagai unit analisis karena merupakan kasus penggerebekan pesta seks dengan jumlah orang terbanyak yang diamankan polisi. Selain itu, kasus ini juga begitu berdampak di masyarakat dan mendapat sorotan media luar negeri. Hasil menunjukan bahwa Republika membingkai realitas homoseksual sebagai sekoelompok yang amoral, menyimpang, dilaknat Tuhan, Mengancam ideologi negara, produk liberalisme Barat, dan dapat menular. Republika menggunakan pendapat narasumber sebagai opinion leaders untuk membingkai homoseksual sebagai folk devils.

ABSTRACT
This research would like to discuss about how the framing of news on online media Republika make homosexual group labeled as folk devils. Framing analysis done according to Robert Entman model. The Gay Sex Party Case in Kelapa Gading on 21 May 2017 was chosen as an analytical unit because it was a case of sex party raids with the highest number of people secured by the police. In addition, this case is also so impacted in the community and get the media spotlight abroad. The results show that Republika framed the homosexual reality as an amoral, distorted, cursed group of God, threatening the state ideology, the product of Western liberalism, and can be contagious. Republika uses the opinion of resource persons as opinion leaders to frame homosexuals as folk devils."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Meidika Sri Wardiana
"Skripsi ini meneliti tentang praktik pemberitaan bencana erupsi Gunung Sinabung dari tahun 2010 hingga 2017 oleh Tempo.co sebagai salah satu media daring sekaligus pioner media berbasis internet di Indonesia. Selain melihat peliputan bencana, penelitian ini juga ingin melihat prinsip dan teknik peliputan jurnalisme bencana dilakukan oleh Tempo.co. Penelitian ini juga ingin melihat peran Tempo dalam fungsi media massa sebagai pengawasan surveillance . Penelitian ini menggunakan paradigma konstruktivisme dan pendekatan kualitatif. Penelitian ini menggunakan metode analisis semiotika sosial oleh M.A.K Halliday untuk menganalisis teks berita dari Tempo.co. Kemudian, dikonfirmasi melalui wawancara dengan redaktur dan reporter Tempo.co. Peneliti menemukan bahwa pemberitaan Tempo.co terkait erupsi Gunung Sinabung lebih fokus pada dampak terhadap korban dari sudut pandang pihak berwenang. Tempo.co juga belum melaksanakan prinsip-prinsip jurnalisme bencana sepenuhnya. Kemudian, Tempo.co sudah menjalankan fungsi media massa sebagai pengawasan surveillance.

The focus of this study is about reporting practice of Sinabung eruption from 2010 to 2017 by Tempo.co as online media pioneer in Indonesia. Besides, this study also want to know how Tempo.co implement the principles and techniques of disaster journalism and the role of Tempo.co in the function of mass media as surveillance. This research is qualitative constructivism. This study uses social semotics analysis by M.A.K Halliday to analyze the data and confirmation interview with editor and journalist from Tempo.co. This research found that Tempo.co's report related to eruption of Sinabung focused more on the impacts related to the victims from the point of view of the authorities. Tempo.co also has not implemented the principles of disaster journalism completely. Then, Tempo.co has implemented the function of mass media as surveillance surveillance.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library