Ditemukan 1 dokumen yang sesuai dengan query
Melina Hendratna
"
ABSTRAKPenyakit tuberkulosis paru (TB paru) masih merupakan masalah kesehatan masyarakat di Indonesia. Berbagai upaya untuk memberantas penyakit ini telah dijalankan. Salah satu usaha adalah menemukan dan mengobati sumber penularan yaitu penderita dengan kuman tuberkulosis di dalam dahaknya. Yang menjadi masalah, puskesmas sebagai pelaksana program pemberantasan penyakit ini sebagian besar belum mempunyai sarana untuk melakukan pemeriksaan dahak baik secara mikroskopik maupun biakan. Sedangkan cara pengiriman dahak yang biasa dilakukan prosedurnya sulit dan biayanya mahal.
Penelitian ini bertujuan membuktikan bahwa cara pengiriman dahak kering pada kertas saring yang dikirimkan melalui pos merupakan cara pengiriman dahak yang dapat diandalkan.
Hipotesis yang dipakai dalam pene1itian ini adalah tidak terdapat perbedaan yang bermakna hasil pemeriksaan basil tahan asam (BTA) mikroskopik maupun biakan antara dahak segar dan dahak kering yang disimpan pada kertas saring yang dikirimkan nelalui pos.
Bahan penelitian adalah dahak yang berasal dari 100 penderita TB para yang berobat di Rumah Sakit Umum Pasar Reba antara bulan Mei-Agustus 1988. Masing-masing sampel dibagi dua, sebagian diletakkan pada kertas saring untuk kemudian dikirimkan melalui pos dan sebagian lagi tetap di dalam penampungnya. Kelompok sampel yang tetap di dalam penampungnya disebut kelompok kontrol sedangkan yang dikirinkan melalui pos disebut kelompok studi. Kedua kelompok sanpel tersebut dikirimkan ke subBagian Bakteriologi Bagian Patologi Klinik FKUI-RSCM Jakarta untuk dilakukan pemeriksaan mikroskopik hasil tahan asam (BTA) menakai pewarnaan TAN THIAM HOK (TTH) dan pemeriksaan biakan BTA memakai cara dan media KUDOH. Semua pemeriksaan ini dikerjakan antara bulan Mei-Oktober 1988 di subBagian Bakteriologi Bagian Patologi Klinik FKUI-RSCM Jakarta."
1990
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library