Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
Edgar Harvian Tanchurya
"Sebagai bidang interdisiplin ilmu, arsitektur banyak digunakan sebagai medium pendekatan terhadap berbagai bidang pengetahuan, salah satunya narasi. Arsitektur dirasa memiliki kekuatan untuk menyampaikan sebuah narasi dengan caranya yang unik melalui pendekatan manusia dan ruang. Melalui kajian ini, penulis mencoba melakukan pembahasan tentang isu kelangkaan identitas nasional, berupa rasa nasionalisme, sebab dan akibatnya, dengan pendekatan naratif menggunakan medium perancangan arsitektur. Dalam prosesnya, arsitektur akan dilihat sebagai kendaraan narasi yang mengantarkan pembaca menemukan metode alternatif dalam membaca sebuah identitas nasional berdasar pengalaman dan pemahaman masing-masing.
As an interdisciplinary field of science, architecture is widely used as a medium of approach to various fields of knowledge, one of which is narration. Architecture is felt to have the power to convey a narrative through different approaches to human and space. Through this study, the author tries to discuss the issue of scarcity of national identity, nationalism, its causes and effects, with a narrative approach using architectural design medium. In the process, architecture will be seen as a driving force for narration that leads readers to find alternative methods of reading a national identity based on their own experience and understanding.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Nabilah Ainurrahmah
"Mengangkat topik kelangkaan koneksi manusia terhadap alam yang menyebabkan superioritas manusia di bumi, sehingga manusia menjadi tidak peduli dan mengeksploitasi sumber daya. Arsitektur yang dibangun manusia memiliki peran besar dalam pembentukan persepsi ini karena telah mengurangi interaksi manusia secara langsung dengan alam. Fungi sebagai organisme dekomposer memiliki potensi untuk memberikan persepsi lain yaitu arsitektur sebagai dekomposer. Dalam konteks Kota Tua Jakarta, proyek ini berusaha menggabungkan dialog antara fungi dan manusia dalam ruang arsitektur, sehingga manusia dapat terkoneksi lagi dengan alam.
the topic of scarcity of human connection towards nature that causes human superiority, resulting in human becomes ignorant and exploits resources. Architecture built by humans has a big role in the formation of this perception because it has reduced direct human interaction with nature. Fungi as a decomposer organism in nature has the potential to provide another perception, the idea of architecture as decomposer. In the context of Kota Tua Jakarta, this project seeks to combine dialogue between fungi and humans in an architectural space, so that humans can connect again with nature."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia , 2020
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library