Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 93 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Pramudito
"Jaringan optik. berpita lebar merupakan salah satu alternatif solusi masa depan dalam mendukung ratusan atau bahkan ribuan pengguna yaug masing­ masing membutuhkan kemampuan Gigabit/s. Jaringan optik dapat diklasifikasikan sebagai circuit switched atau paker switched terganlung dari trafik yang bisa melaluinya. Dalam jaringan optik yang mendukumg trafik paket switched perlu dipikirkan agar kongesti yang ada pada semua lightpath diminimalkan.
Dalam skripsi ini dibahas mengenai perbandingan metode minimalisasi kangesti maksinmm pada jaringan optik paket switched. Ada dua metode yang akan dikemukakan yaitu metode Topologi Acak dan yang kedua adalah metode Program Linear berdasarkan maksimalisasi trafik satu hop. Kedau metode tersebut dibandingkan dengan menggunakan parameter yang sama yaitu derajat logika dan jumlah node yang ada serta matriks trafik yang bervariasi pada suatu jaringan untuk mencari nilai kongesti maksimum yang paling minimum. Dihitung pula persentase perbaikan yang terjadi. Merode Topologi Acak memberikan unjuk kerja yang lebih baik dibandiingkan metode Program Linear berdasarkan maksimalisasi trafik satu-hop dengan peningkatan efisiensi sampai dengan 76% terhadap rata-rata kongesti maksimum."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2002
S39067
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dadi W. Damarjati
"Untuk meningkatkan keamanan data dalam kamunikasi berbasis jaringan komputer, diperlukan proses enskripsi pada data yang dikirimkan sehingga informasi yang terkandung didalamnya tidak dapat diketahui oleh pihak yang tidak diingjnkan. Secara umum berdasarkan jenis kunci yang digunakan dalam proses enkripsi dan dekripsi terdapat dua jenis kriptografl yahu krlptografi slmetrik dan kriptografi asimetrik. Masing-masing jenis kriptografl tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri. Kriptografi hybrid key rnerupakan suatu sistem kriptografi yang mengabungkan kelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh kriptografi simetrik dan asimetrik Sehingga didapatkan kriptografi yang cepat dan aman dipakai dalam jaringan kornputer. Skripsi ini merupakan implementasi algoritma DES dan RSA pada sistem eakripsi hybrid key. Dari hasil uji coba terlihat bahwa data yang dienkrip sama dengan yang didekrip, kemudian kerahasiaan data juga terjamin, serta waktu enkripsi dekripsi yang singkat."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2002
S39785
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kendiarto
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
S41311
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gurion Kansil
"Salah satu tantangan dari sistem komunikasi satelit orbit rendah dengan metode operasi simpan dan kirim adalah pentransmisian paket-paket data secara reliable pada throughput yang tinggi sebagai akibat terbatasnya waktu layanan satelit. Di sini satelit orbit rendah berkomunikasi dengan pengguna yang bergerak sehingga memerlukan dipergunakannya suatu antena omnidirectional.
Penggunaan antena omnidirectional menyebabkan sinyal yang ditransmisikan menempuh banyak jalur, sehingga sinyal yang diterima dapat berupa sinyal langsung dan sinyal jalur jamak yang mengakibatkan terbentuknya fading pada terminal penerima dengan sinyal yang terdistrihusi rician. Dengan terbentuknya fading terdapat kebolehjadian kekuatan sinyal yang diterima berada di bawah tingkat ambang batas penerima yang menyebabkan pakét-paket yang diterima mengalami kesalahan.
Pada penulisan ini akan dilakukan analisa pengaruh durasi paker untuk mengalasi fading agar didapatkan tingkat keberhasilan paket dan efisiensi throughput yang tinggi pada sistem komunikasi satelit orbit rendah."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
S39209
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ronald Aditya Saputro
"GPS (Global Positioning System) sebagai salah sam sistem navigasi satelit, penggunaannya kini kian meluas, hal ini dapat terlihat dari banyaknya aplikasi GPS yang dipergunakan diberbagai bidang, diantamnya yaitu survei tanah (land surveying), navigasi rudal, navigasi kendaraan, navigasi pesawat, radar dan lain-lain. Perkembangnn ini tentlmya menuntut peningkatan kemampuan sistem salah sam peningkatan yang mutlak diperlukan yaitu alcurasi pada sistem GPS.
Penggunaan perhihmgan kode pada sistem ini masih banyak kekurangarmya, terutama terhadap kurangnya tingkat akurasi yang dihasilkan, sedangkan penggunaan perhitungan fiasa dapat menghasilkan tingkat akurasi yang tinggi, namun rentan terhadap tmjadinya cycle slip. Penggabungan kedua jenis perhitungan ini diaplikasikan dcngan menggunakan metode lambda, yaitu dengan menentukan nilai ambiguitas yang teljadi akibat kesalahan cycle slip.
Penulisan skripsi ini bertujuan untuk melihat tingkat akurasi perhitungan kode C/A, perhitungan kode P, dan perhitungan fasa pembawa, Serta perhitungan mengglmakan metode lambda. Perhitungan-perhitungan ini disimulasikan menggunakan perangkat Iunak matlab 6.3. Parameter yang digunakan untuk melihat tingkat akmasi perhitungan-perhitungan ini adalah penggunaan masukan yang memiliki cycle dan tampa cycle. Hasil dari perhitungan ini yaitu berupa jarak semu, dan posisi penerima. Kernudian dengan menggunakan hasil perhitungan ini akan dibuat gradk perbandingan yang kemudian dianalisis tingkat akurasinya.
Hasil dari perhitungan menunjukkan bahwa penggunaan masukan dengan cycle memperlihatkan rendahnya tingkat akurasi yang dihasilkan perhitungan fasa pembawa, selain itu penggunaan metode lambda temyata cukup membanlu dalam meningkatkan akurasi posisi penerima"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
S39963
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Irfan Fahrudin
"Sistem Global System for Mobile Communication (GSM) dalam teknologi komunikasi seluler terus berkembang dengan pesat dan disesuaikan dengan kebutuhan dari pengguna yang ada. Dalam perkembangannya sistem ini membutuhkan optimalisasi jaringan dalam rangka memenuhi kebutuhan pelayanan terhadap para pengguna. Melakukan perubahan sudut kemiringan antena (tilting adjustment) merupakan salah satu metode yang digunakan dalam melakukan optimasi performansi sinyal GSM yang direpresentasikan dalam parameter kualitas sinyal serta kekuatan sinyal.
Dalam penelitian ini dilakukan kajian pengaruh dari perubahan sudut kemiringan antena terhadap performansi sinyal GSM dengan variasi sudut 0,24,6, dan 8 derajat. Performansi sinyal GSM yang baik bilamana parameter kualitas serta kekuatan sinyal yang diterima memenuhi standar kriteria yang ditentukan berdasarkan nilai parameter tersebut.
Dari hasil penelitian menunjukkan kondisi optimal layanan pada cell GSM900 dicapai pada sudut kemiringan antenna base station mencapai 2 derajat, sedangkan untuk cell DCS1800 kondisi optimal dicapai pada kondisi sudut mencapai 6 derajat."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S40009
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ratih Aestetika
"Seiring dengan berkembangnya dunia telekomunikasi dan pola hidup masyarakat saat ini, dibutuhkan suatu media transmisi dengan bandwidth yang lebar (broadband), sehingga mampu mengirimkan informasi dengan kecepatan tinggi. Pengembangan jaringan akses yang dapat menyediakan layanan pita lebar ini dapat dilakukan dengan mengaplikasikan sistem jaringan terintegrasi yang berisi sejumlah saluran komunikasi point-to-point antara sisi sentral dengan sisi pelanggan melalui sistem transmisi serat optik. Sistem tersebut dapat diterapkan dengan menggunakan perangkat Digital Loop Carrier Multi-Services Optical Access Network (DLC MSOAN).
Kegiatan yang dilakukan dalam penyusunan skripsi ini adalah merancang suatu jaringan telekomunikasi yang menerapkan teknologi DLC MSOAN sebagai penyedia layanan broadband di kota Yogyakarta, khususnya di area layanan Sentral Telepon Otomat (STO) Kotabaru dan STO Pugeran. Perancangan meliputi penempatan perangkat DLC MSOAN dan perhitungan kebutuhan kapasitas transpor sinyal infonnasi yang hams disediakan berdasarkan prediksi demand untuk sepuluh tahun ke depan.
Perencanaan ini menghasilkan jaringan DLC MSOAN yang terdiri dari 2 perangkat Central Terminal (CT) dan 24 perangkat Remote Terminal (RT). Penempatan perangkat CT dan RT disesuaikan dengan densitas demand di wilayah Kotamadya Yogyakarta, misalnya di lokasi pemukunan, pertokoan, perkantoran, tempat penginapan, maupun di kawasan pendidikan."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S39961
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nurdi Hafidz
"Perkembangan teknologi telekomunikasi yang sangat pesat saat ini menghantarkan dunia telekomunikasi pada keadaan di mana layanan-layanan yang diberikan kepada para pengguna teknologi telekomunikasi tidak lagi terbatas hanya pada layanan suara / voice, tetapi sudah masuk kepada layanan data. Walaupun begitu, masalah kapasitas / bandwidth tetap menjadi suatu permasalahan yang timbul. Selain itu, masalah rentang jarak terakhir antara pengguna dan jaringan penyedia layanan yang sering disebut dengan 'last-mile problems' juga mengemuka. Teknologi wireless menunjukan keunggulannya untuk menanggulangi masalah- masalah tersebut. Salah satunya adalah teknologi Wireless Interoperability for Microwave Access disingkat WiMAX. WiMAX, dikenal dengan standar 802.16, dapat melakukan transfer data dengan kecepatan sekitar 70 MBps dalam radius jarak 30-50 Km untuk menyediakan akses pita lebar bagi ribuan pelanggan dari sebuah base station. Skripsi ini menjelaskan tentang pengimplementasian jaringan WiMAX pada kondisi Non Line of Sight yang dibangun oleh sebuah tim dari Departemen Elektro FTUI. Skripsi ini disusun melalui proses studi literatur, pengimplementasian di lapangan, pengambilan data, dan diakhiri dengan proses analisis. Hasil yang paling utama dari proses riset yang dijelaskan dalam skripsi ini adalah tersedianya layanan internet broadband melalui jaringan WiMAX yang telah diimplementasikan.

The growth of telecommunications technology nowadays have reached condition whereabout the services which is given to consumer no longer limited to voice service, but also have enter data services such as picture, video, internet, etc. Data delivery services even have started to take over amount of traffic service voice. Along with the increase of the services type at telecommunications world, also arise various problem. Among the problems is bandwidth problem. Data service requires much more bandwidth compared to voice service. The bandwidth itself is very dependent on transmission medium connecting network provider and end user. consumer. Hence pop out various technology and alternative on medium transmission to overcome this bandwidth problems, strarting from DSL technology, wireless, up to fiber optic. This journal will explains about WiMAX technology overview, its difference with Wi-Fi, the features and performance evaluation of wireless communication system using WiMAX within UI base station."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006
S40675
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
RS Dwi Prajitno Wibowo
"Sebuah sistem transmisi serat optik yang handal mempakan target dalam setiap perancangan jaringan sehingga diperlukan suatu perhitungan Link Budget yang tepat. Perhitungan Link Budget yang penulis bahas dalam skripsi ini mengambil contoh kasus pada Jaringan Backbone Serat Optik Indosat Segmen Semarang-Solo dengan menganalisis antara kodisi Link Budget pada saat perencanaan dan setelah diterapkan. Komponen-komponen yang dibandingkan adalah attenuasi serat, splicing loss, connector loss dan faktor dispersi."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006
S40734
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Andhina Puteri S.
"Dilatarbelakangi oleh pertumbuhan teknologi telekomunikasi di Indonesia, banyak operator telekomunikasi yang mulai melakukan perubahan dan pengembangan terhadap layanannya. Untuk mendukung ketersediaan layanan tersebut dibutuhkan jaminan dan media transmisi jaringan telekomunikasi tersebut. Sebagai salah satu media transmisi yang unggul di berbagai hal, serat optik mulai dijadikan alternatif utama untuk mengganti jaringan tembaga yang sudah tersebar luas. Sebagai operator besar di Indonesia, PT. TELKOM juga melakukan pembaharuan terhadap jaringannya. Dalam skripsi ini, kasus yang dijadikan bahan analisis adalah penggantian sambungan akses tembaga meiyadi serat optik pada RK RAC ke STO Cilincing di Jakarta Utara. Perencanaan penggantian ini patut dianalisis terlebih dahulu karena pada dasarnya penyambungan serat optik memeriukan berbagai pertimbangan.
Untuk itu, pada skripsi ini dilakukan analisis terhadap berbagai parameter yang menjadi pertimbangan utama pada penyambungan serat optik, yaitu sensitivitas penerima yang berhubungan dengan BER yang diinginkan, panjang maksimum saluran, serta kecukupan saluran untuk ditambahkan pelanggan baru. Analisis ini akan menuju pada suatu kesimpulan dimana penggantian sambungan ini memenuhi semua kriteria dan parameter yang dijadikan bahan analisis. Baik perangkat, serat optik, bahkan jumlah pelanggan yang akan ditambahkan memungkinkan PT. TELKOM untuk menghantarkan berbagai jenis layanan seperti suara, data, dan video lewat sambungan tersebut."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006
S40262
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>