:: UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Analisis kinerja jangka panjang emisi saham perdana perusahaan keuangan dan non keuangan di Bursa Efek Jakarta (1994-2004)

Dewi Rahmayanti; Irwan Adi Ekaputra, supervisor (Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2005)

 Abstrak

Penelitian ini menguji kinerja jangka panjang saham IPO di Bursa Efek Jakarta antara tahun 1999-2001. Tujuan dari penelitian ini adalah mencari tahu adanya underperformance di Indonesia, apakah ada perbedaan underperformance antara sektor keuangan dan non keuangan, serta jenis informasi apa yang mempengaruhi 3 year holding period return. Untuk mengevaluasi long run underperformance dari saham IPO pengukuran yang digunakan adalah kumulatif average abnormal return yang berasal dari market adjusted abnormal return bulanan saham portfolio, yang menggunakan IHSG sebagai benchmark. Regresi crossection digunakan untuk melihat informasi apa yang berpengaruh terhadap return 3 tahun saham IPO tersebut.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam jangka waktu tiga tahun memang terjadi penurunan kinerja dalam jangka panjang. Ini terbukti grafik yang semakin lama semakin menurun baik pada semua sampel maupun dibedakan antara perusahaan keuangan dan non keuangan, serta dari nilai CAAR yang menunjukkan nilai negatif. Penelitian ini juga berhasil membuktikan bahwa penurunan kinerja saham IPO sektor keuangan lebih kecil daripada saham IPO sektor non keuangan. Untuk informasi yang mempengaruhi 3 year holding period return hanya besaran perusahaan saja yang signifikan pada alpha 5%, dan tipe perusahaan signifikan pada alpha 10 %.
Kata Kunci : Return jangka panjang, Average.

Research to test long term productivity of IPO shares in the Jakarta stock exchange during 1999-2001. The objective of this research is to find out if there is underperformance in Indonesia, whether there are underperformance differences between financial and non financial sector. and what sort of information that influence 3 year holding period return. To evaluate the long run performance of initial public offerings, the used measure is cumulatif average abnormal return (CAAR) calculated with monthly portfolio rebalancing, where the adjusted return are computed using IHSG as a benchmarks. To investigate possible information for the three year holding period return of IPOs, cross sectional regression is used.
From the outcome of the research it shows that during the 3 years there are decreasing long term productivities. It is proven from the graphic illustration a decreasing performance in all sample data used including both sectors financial and non financial and also from the CAAR shows a negative value. The research also can proved that underperformance on financial IPOs less than non financial IPOs. For the information that influence 3 year holding period return only large firms that significant on 5% Alpha and type of the firm on 10% Alpha.

 File Digital: 1

Shelf
 T 20225-Analisis kinerja.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : T20225
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2005
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan :
Tipe Konten :
Tipe Media :
Tipe Carrier :
Deskripsi Fisik :
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T20225 15-19-182924689 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 108805