:: UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Hubungan antara manajemen laba dengan tingkat pengungkapan laporan keuangan

Yanivi S. Bachtiar; Andi Azizi Amin, supervisor (Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2003)

 Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara manajemen laba dengan tingkat pengungkapan dalam laporan keuangan. Manajemen laba dalam laporan keuangan dapat dilakukan melalui dasar akrual dan fleksibilitas yang dimiliki oleh pihak manajemen sebagai pembuat laporan keuangan. Pihak manajemen juga menentukan kelengkapan dari tingkat pengungkapan dalam laporan keuangan. Karena pihak manajemen menentukan sejauh mana manajemen laba yang dilakukan maka keputusan ini juga akan mempengaruhi kelengkapan dari informasi yang akan disajikan dalam laporan keuangan. Penelitian ini menggunakan persamaan simultan untuk meneliti hipotesa awal yaitu apakah manajemen laba berkorelasi negatif dengan tingkat pengungkapan laporan keuangan. Tingkat pengungkapan yang digunakan berasal dari indeks tingkat pengungkapan sukarela dari penelitian sebelumnya, sementara manajemen laba diukur melalui discretionary accruals yang dihitung dari model Jones yang telah dimodifikasi. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa hipotesa awal dapat dibuktikan yaitu bahwa rnanajemen laba berkorelasi negatif dengan tingkat pengungkapan laporan keuangan. Meskipun begitu perlu diperhatikan kelemahan dari pengukuran indeks pengukuran yang hanya mengukur kelengkapan item yang diungkapkan. Perusahaan yang mengungkapkan lebih sedikit item diberikan skor yang lebih kecil tanpa mernperhatikan relevansi dari item yang diungkapkan. Korelasi negatif ini mengindikasikan bahwa perusahaan yang mengungkapkan lebih banyak informasi cenderung tidak banyak melakukan rnanajemen laba dan sebaliknya. Adanya hubungan negatif antara tingkat pengungkapan sukarela dan manajemen laba mencerminkan bahwa manajemen menggunakan fleksibilitas dalam menentukan tingkat pengungkapan untuk melakukan manajemen laba dalam bentuk discretionary accruals. Karenanya impplikasi penelitian ini adalah mendukung badan pengatur pasar modal, dalam hal ini Bursa Efek Jakarta dan Bapepem, untuk mewajibkan perusahaan yang tercatat di Bursa mengungkapkan lebih banyak Iagi informasi untuk mengurangi kemungkinan dilakukannya manajemen laba dalam pengukuran laba bersih perusahaan.

 File Digital: 1

Shelf
 T20557-Hubungan antara-TOC.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : T20557
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2003
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan :
Tipe Konten :
Tipe Media :
Tipe Carrier :
Deskripsi Fisik :
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T20557 15-19-568598891 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 109576