Sejalan dengan semakin tingginya kecenderungan untuk melakukan merger dan akuisisi yang berbasis global ,keahlian manajer untk mengelola transisi tersebut semakin penting peranannya.Di satu sisi ,organosasi tidak diragukan lagi semakin menyadari pentingnya komunikasi yang abik bagi keberhasilan implementasi program-program perubahan sepanjang proses merger dan akuisisi organisasi.proses ini seringkali mengalami kesulitan untuk menciptakan suatu komunikasi yang konstan dan berkelanjutan. Tulisan ini memberikan argumen tentang kemampuan system akuntansi dalam menggambarkan potensi peningkatan komunikasi dalam organisasi dengan memanfaatkan para manager dan non akuntan dengan perbendarahaan kata-kata yang umum untuk komunikasi dan pemahaman kondisi bisnis |