:: UI - Tesis Open :: Kembali

UI - Tesis Open :: Kembali

Analisis Perbandingan Teknik Hedging Dalam Menilai Hutang Valas: Studi Kasus Pada PT.PLN (Persero)

Andi Baharuddin Anwar; Firman Djunasien, supervisor; Muhammad Muslich, examiner; Imo Gandakusuma, supervisor (Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2008)

 Abstrak

Krisis moneter terjadi di Indonesia ketika pada pertengahan tahun 1997 terjadi goncangan jatuhnya mata uang kawasan Asia khususnya ASEAN terhadap valuta asing terutama USD yang mengakibatkan Indonesia mengalami krisis moneter yang berkepanjangan. Masalah timbul karena hutang yang harus dibayar oleh PT PLN (Persero) kepada Independet Power Producer menggunakan valuta asing, sedangkan seluruh pendapatan yang diterima dari konsumen menggunakan rupiah. Hal ini mengakibatkan perusahaan rentan dengan transaction exposure yang timbul karena flutuasi kurs valuta asing, sehingga diperlukan nilai dalam IDR yang lebih besar untuk melunasi hutang dalam valuta asing lersebul Selisih pembayaran karena fluktuasi kurs valas tersebut memunculkan satu item dalam income statement yang disebut dengan keuntungan (kerugian) kurs mata uang asing. Item ini dapa1 menyebabkan laba bersih perusahaan menjadi sangat fluktuatif apabila kurs berubah drastis, dimana investor akan melihat perusahaan sebagai perusahaan yang berisiko tinggi karena volatilitas laba yang tinggi. Penelitian ini mencoba melihat secara kasar berapa penghematan atau kerugian jika perusahaan menerapkan hedging di masa lalu dan memberikan simulasi bagaimana membandingkan teknik-teknik hedging tersebut di masa depan.

The monetary crisis happened In Indonesia in the mid 1997 due to the devaluation of the currencies of Asian countries. especially in ASEAN against foreign currencies. mainly in US Dollar that makes Indonesia suffer for long crisis. The problem occured because the debt that had to be paid by PT. PLN to Independent Power Producer were using foreign currencies. In the other hand. All revenues that PLN received from its Customer were using rupiah’s. This has made the company very fragile to the transaction exposure that occurs because of the foreign exchange fluctuations, so, it is necessary to have bigger !DR value to pay those debt. The payment difference due to foreign exchange fluctuations made one 1tem occur in the income statement thai 1s called gain (loss) of foreign exchange. This ilem could make the company's net gain (loss) become Yery fluctuate if the rate change drastically, where investors would see this company as a company that is very risky because of the high nee gain (foss) volatility. This reserach is trying to see roughly how much gains or losses if the company use the hedging technique in the pasr and gave .simulation of how to compare 1hose hedging wchniques in the future.

 File Digital: 1

 Metadata

No. Panggil : T 24367
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2008
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resource
Deskripsi Fisik : xiii, 75 pages : illustration + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T 24367 15-23-86177867 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 116237