:: UI - Skripsi Membership :: Kembali

UI - Skripsi Membership :: Kembali

Hubungan antara persepsi fairness dan konflik dengan orang tua pada remaja akhir = Relationship between perceived fairness and conflict with parents in late adolescent

Yunita Rahmadina; Farida Kurniawati, supervisor; Wahyu Indianti, supervisor; Cicilia Yeti Prawasti, examiner (Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2007)

 Abstrak

Salah satu penyebab konflik dalam berbagai bidang kehidupan adalah keadilan (Van den Bos, 2003). Konflik keluarga yang tidak terselesaikan dengan baik dapat menimbulkan perilaku anti sosial, ketidakdewasaan dan tingkat percaya diri yang rendah pada remaja (Montemayor dalam Rice, 1990). Karena itu, penelitian ini ingin mengetahui hubungan antara persepsi fairness dan konflik antara remaja akhir dengan orang tua. Melalui penelitian ini diharapkan orang tua maupun remaja dapat mempunyai pengetahuan yang memadai mengenai penyebab konflik, sehingga dapat menghindari terjadinya efek negatif dari konflik yang tidak terselesaikan dengan baik.
Penelitian dengan tipe ex post facto field study ini, melibatkan 110 responden remaja akhir yang sedang berkuliah, bukan anak tunggal dan tinggal di wilayah Jabodetabek. Data diambil dengan menggunakan kuesioner yang terdiri dari dua skala. Skala pertama adalah skala untuk mengukur intensitas konflik antara orang tua dan anak yang berisi 28 item pernyataan. Skala kedua merupakan skala untuk mengukur persepsi fairness responden yang terdiri dari 37 item pernyataan. Hubungan antara kedua variabel diketahui melalui tes Pearson. Hasilnya, tidak terdapat hubungan yang signifikan antara persepsi fairness dengan konflik.

One of major cause of conflict in everyday life is justice. Family conflicts that do not resolved well can cause antisocial behavior, immatureness, and low self esteem in adolescent (Montemayor in Rice, 1990). This research aims to find out the relationship between perceived fairness and conflict with parents in late adolescent. In hope that both of the parents as well as the adolescence can have proper knowledge of conflict causes to avoid negative effects of poorly resolved conflict.
This ex post facto field study involved 110 late adolescence. All of respondent are attending college, not the only child in the family and live in Jabodetabek area. To acquire data, researcher uses a questioner consist of two scale. The first scale use to measure conflict intensity between respondent and their parents consists of 28 items. The second scale use to measure perceived fairness consists of 37 items. Pearson test is used to measure the relationship between conflict and perceived fairness. The result is no significant connection between the two variables.

 File Digital: 8

Shelf
 303.601 22 RAH h - Hubungan Antara-Literatur.pdf :: Unduh
 303.601 22 RAH h - Hubungan Antara-Bibliografi.pdf :: Unduh
 303.601 22 RAH h - Hubungan Antara-Kesimpulan.pdf :: Unduh
 303.601 22 RAH h - Hubungan Antara-Abstrak.pdf :: Unduh
 303.601 22 RAH h - Hubungan Antara-Metodologi.pdf :: Unduh
 303.601 22 RAH h - Hubungan Antara-Pendahuluan.pdf :: Unduh
 303.601 22 RAH h - Hubungan Antara-Analisis.pdf :: Unduh
 303.601 22 RAH h - Hubungan Antara-HA.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : S-Pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2007
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xii, 61 pages ; illustration ; 30 cm
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S-Pdf 14-19-157587575 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 124999