ABSTRAK Defisit perawatan diri adalah suatu keadaan dimana seseorang yang mengalamigangguan dalam kemampuan untuk melakukan atau menyelesaikan aktivitas perawatandiri, seperti mandi, berganti pakaian, makan, dan toileting. Klien defisit perawatan diri diRSMM Bogor merupakan masalah keperawatan pada urutan yang ke dua dengan jumlahpasien 80 %. Penelitian ini berjudul Pengaruh Terapi Token Ekonomi Pada Klien DefisitPerawatan Diri di Rumah Sakit Dr Marzuki Mahdi Bogor. Penelitian bertujuanmengetahui pengaruh terapi token ekonomi terhadap kemampuan merawat diri padaklien defisit perawatan diri.Terapi token ekonomi ini merupakan salah satu intervensimodifikasi perilaku yang dapat diberikan pada klien yang mengalami masalah defisitperawatan diri dengan metode modelling, role play, feedback dan trasfer training.Penelitian ini dengan desain quasi eksperimen pendekatan pre post tes kelompokintervensi dan kelompok kontrol. Responden penelitian adalah klien defisit perawatandiri dengan shizoprenia berjumlah 110 klien dibagi 2 kelompok yaitu 55 kelompok yangmendapatkan terapi token ekonomi dan 55 kelompok yang tidak mendapatkan terapitoken ekonomi. Kemampuan klien merawat diri diukur dengan observasi dan dianalisissecara statistik.Hasil penelitian membuktikan adanya perbedaan yang bermaknakemampuan merawat diri sebelum dan sesudah mengikuti terapi token ekonomi (pvalue< 0,05) .Kemampuan merawat diri pada klien yang mendapatkan terapi tokenekonomi lebih tinggi dibandingkan dengan kelompok yang tidak mendapatkan terapitoken ekonomi. Hasil penelitian ini membuktikan adanya peningkatan kemampuanmerawat diri yang bermakna pada klien yang mendapatkan terapi token ekonomidibandingkan yang tidak mendapatkan terapi token ekonomi. Disarankan terapi tokenekonomi digunakan sebagai terapi perawatan dalam merawat klien dengan defisitperawatan diri. ABSTRACT Self caring deficit is a situation where someone who has disability for doing or finishingself caring activities such as bath, wearing clothes, eating, and going to toilet. Less of selfcaring on crazy patient happened because effect of change on think process so ability ofdoing self caring activities will decline. Economic token therapy is one of behaviormodification intervention which can give to client with self caring deficit at Dr MarzukiMahdi Hospital by methods of modeling, role play, feedback and transfer training. Thisresearch used a quasi experiment design with pre post test approach on intervention andcontrol group. This purpose research is to know the effect of economic token therapy onself caring ability of client with self caring deficit. This research has been done at DrMarzuki Mahdi Hospital for 110 respondents of client divided into 2 groups which is 55respondents of intervention group and 55 respondents of control group. Statistical testused a different test of 2 mean including dependent and independent t test for looking theeffect of economic token therapy on self caring ability. Related between respondentcharacteristic and self caring ability was analyzed by independent t test and anova test.Research result indicated the existence of meaning difference on self caring ability beforeand after getting economic token therapy (p-value< 0,05). Meaning difference of selfcaring ability also proved between group which got an economic token therapy and groupwhich did not an economic token therapy. This research concluded that self caring abilityon client with self caring deficit increased after getting economic token therapy. Self caringability on client is higher on group which getting economic token therapy. Therefore, itwas suggested to use economic token therapy as caring therapy to take care of client withself caring deficit. |