Skripsi ini membahas tentang identifikasi 17 batu-batu berelief cerita yang dikoleksi oleh Museum Nasional Jakarta. Data diperoleh melalui studi kepustakaan dan lapangan. Data kepustakaan berupa daftar katalog/label (caption) yang memuat informasi umum batu berelief dan sumber bacaan lain yang berhubungan dengan batu berelief koleksi Museum Nasional. Sedangkan data lapangan dengan melakukan pengamatan langsung terhadap objek benda untuk kegunaan dalam melakukan deskripsi. Data tersebut dikumpulkan dan kemudian diolah menggunakan analisis khusus, analisis khusus dilakukan terhadap bentuk masing-masing komponen relief untuk selanjutnya dikaitkan hubungan antara satu sama lain komponen-komponen batu berelief tersebut melalui analisis konteks. Analisis yang diperhatikan dalam analisis khusus, yaitu memisahkan masingmasing bentuk komponen antara lain adalah tokoh, lingkungan alam dan benda budaya. Komponen-komponen tersebut kemudian dipersatukan melalui analisis konteks untuk mendapatkan suatu adegan tertentu. Setelah itu hasil dari adegan tersebut dibandingkan dengan sumber bacaan yang memuat cerita karya sastra Jawa Kuno maupun dengan relief lain yang memiliki penggambaran sejenis. Hasil dari perbandingan tersebut berupa batu berelief yang dapat diidentifiksi ceritanya seperti Ramayana, Mahabarata, Panji dan lain-lain. Sementara hasil yang lainnya yaitu batu berelief yang tidak dapat diidentifikasi ceritanya. This thesis study about the narrative identification of 17 relief stone collection in Jakarta National Museum. The reference data is acquired through the study of literature and examination on the site. Reference data consist of catalog/label lists (caption) which provide information about the origin of relief stone and another source of reference is books related with relief stone collected by the Jakarta National Museum. On site data is acquired by examining the object for description purpose. The data is collected and then processed with specific analysis on the shape of each relief components to further finding the relation of each component through context analysis. Specific analysis is separating each component, for example is figure, environment, and man-made object. The components then mixed with context analysis to obtain certain scene. One of the results of the scene then compared with literature reference that is originated from Ancient Javanese literature as well as with another relief with similar scene. The result of the comparison is identified relief stone such as Ramayana, Mahabarata Panji etc. Another result is relief stone that remain unidentified. |