Pada saat inj Indonesia dengan Australia sedang melakukan studi kelayakan terhadap perjanjian perdagangan bebas antara kedua negara. Oleh karena Penelitian ini sangat penting yang bertujuan untuk menggambarkan kondisi perdagangan antara Indonesia dengan Australia pada produk manufaktur dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi perdagangan intra-industri produk manufaktur antara Indonesia dengan Australia seperti derajat keterbukaan perdagangan dari mitra dagang, besarnya investasi langsung dari Australia di Indonesia pada sektor manufaktur, trade balance serta perbedaan income kedua negara, kemudian menggunakan dummy variabel keikutsertaan menjadi anggota Asia Pacific Economic Comperation (APEC) dan dummy variabel krisis keuangan Asia yang terjadi 1997. Periode penelitian lni adalah dari tahun 1970 sampai dengan tahun 2007 dengan menggunakan data ekspor /impor total sektor manufaktur, metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan melakukan pengujian dengan data time series dan mengunakan regresi Ordinary Leas/ Square (OLS). Kesimpulan yang didapat bahwa dernjat keterbukaan negara Australia berpengaruh Positif dan signifikan terhadap perdagangan intra-industri produk manufaktur antara Indonesia dengan Australia. Untuk mengurangi hambatan perdagangan. persetujuan perjanjian ekonomi seperti pada APEC berpengaruh positif dan signifikan terhadap perdagangan intra-industri produk manufaktur antara Indonesia dengan Australia. In the present time, Indonesia and Australia are studying feasibility test for free trade aggrement This paper discusses about intra-industry trade between lndonesia and Australia, especially manufacture product The objectives of this paper are (a) describe situation in Indonesia and Australia trade in Manufacture product and (b) analysis some factors that influences Indonesia and Australia intra industry trade manufacture product and highligt to main variabel for example degree of openness trade of furtner trade, direct invesment from Australia in Indonesia for the manufacture sector, trade balance and defferensiation income in both countries. Beside that. Asia Pacific Economic Cooperation (APEC) and financial crisis are uses as dummy variable to support in policy analysis. The analysis uses the equation regression Ordinary Least Square (OLS) approach, employing time series data for the periode of 1970 to 2007. Main results of this research are factors that influence Indonesia and Australia intra industry trade are degree of openeness from Australia trade, reduce barrier of trade in both countries and economic agreement in framework APEC. They are influences pos!tif and significant of intra Industry trade in manufacture product. In the long run. Intra-industry hade in both countries important to developt product manufadure as one of Indonesia's main product export. |