Hikayat Indraputra : suatu analisis deskriptif sopan santun bahasa menurut status sosial partisipan
Diah Rinawati;
B. Suhardi Prawiroatmodjo, supervisor
(Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1999)
|
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan korpus berbahasa Melayu, yakni Hikayat Indraputra yang disalin pada abad XVII M suntingan S.W.R Mulyadi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemakaian pronomina persona dan sapaan dalam bahasa Melayu di samping untuk mengetahui faktor dominan yang mempengaruhi perubahan pemakaiannya bila dihubungkan dengan status sosial partisipan. Penelitian ini menerapkan metode deskriptif. Untuk itu analisis dilakukan dengan tiga tahap, yakni (1) membuat klasifikasi dan identilikasi pronomina persona dan sapaan yang ada, (2) melihat pemakaian pronomina persona dan sapaan dalam hubungannya dengan status sosial, seperti kedudukan. usia, dan hubungan kekerabatan, dan (3) menghubungkan pemakaian pronomina persona dan sapaan dengan dua dimensi sosial, yakni dimensi vertikal dan horisontal. Kesimpulan yang dihasilkan darl penelitian ini adalah bahwa perubahan pemakaian pronomina persona dan sapaan berhubungan dengan status sosial partisipan, dan faktor dominan yang sangat mempengaruhinya adalah faktor kedudukan. Sopan santun dengan pemakaian pronomina persona dalam bahasa Melayu dapat ditunjukkan dengan pemakaian pronomina persona semu atau diraja, yakni kata ganti untuk orang kesatu patik, hamba, dan beta; untuk orang kedua tuan, tuan hamba. dan diri; dan untuk orang ketiga patik itu. Pemakaian sapaan dalam bahasa Melayu untuk tujuan sopan santun sangat terbatas, yakni bentuk sapaan yang digunakan khusus di lingkungan kerajaan raja. Akhirnya, dengan penelitian ini dlharapkan kita dapat mengetahui pengungkapan kebahasaan yang pernah dituturkan masyarakat Melayu, khususnya pemakaian pronomina persona dan sapaan. Untuk itu penelitian lebih lanjut mengenai bahasa Melayu dan masyarakatnya perlu mendapat perhatian sehingga akar budaya Melayu yang berharga sebagai cikal bakal lahirnya bahasa Indonesia tidak akan hilang seiring dengan perkembangan bahasa yang semakin maju. |
![]()
|
No. Panggil : | S10827 |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | [Place of publication not identified]: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1999 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | unmediated ; computer |
Tipe Carrier : | volume ; online resources |
Deskripsi Fisik : | v, 120; pages; Illustration; 28 cm. + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
S10827 | 14-19-506749242 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20156027 |