Mesjid Al-Khusaeni Carita dan Mesjid Caringin merupakan dua mesjid yang terletak di daerah Labuan Pandeglang, Banten. Kedua mesjid ini dibangun pada tahun 1883 dan pernah diteliti untuk pembuatan skripsi sarjana oleh Muhammad Wahyudin pada tahun 1995 dan Yayan Ahdiat pada tahun 1992. Penelitian yang dilakukan terhadap Mesjid Al-Khusaeni Carita dan Mesjid Caringin melihat kepada inskripsi yang ada dalam kedua mesjid tersebut dan bertujuan untuk mengetahui hubungan kedua mesjid melalui isi inskripsinya. Penelitian ini juga dilakukan sebagai lanjutan atas penelitian sebelumnya dengan tujuan untuk mengetahui dan menjelaskan kehidupan beragama masyarakat Banten khususnya yang berada di daerah Carita dan Caringin.Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode epigrafi yang bersifat meminjam metode sejarah yaitu heuristik, kritik teks, interpretasi, dan historiografi. Pada tahap heuristik dilakukan studi kepustakaan untuk mengumpulkan sumber-sumber pustaka yang ada mengenai kedua mesjid ini dan juga melakukan studi lapangan dengan pengamatan serta perekaman inskripsi pada Mesjid Al-Khusaeni Carita dan Mesjid Caringin. Pada tahap selanjutnya dilakukan penomoran inskripsi, mencatat keletakan inskripsi, dan pembacaan pada inskripsi kedua mesjid tersebut. Selanjutnya dilakukan kritik terhadap hasil teks inskripsi dengan melihat penulisan dan isi serta media tulis inskripsi kedua mesjid. Kemudian di lakukan analisis dan menghubungkan isi inskripsi dengan keletakannya pada mesjid dengan tujuan untuk melihat pola penulisan inskripsi Mesjid Al-Khusaeni Carita dan Mesjid Caringin. Setelah melalui tahap-tahap penelitian yang dilakukan, maka diperoleh kesimpulan mengenai inskripsi pada dua mesjid tersebut.Dari penelitian ini diketahui bahwa inskripsi pada Mesjid Al-Khusaeni Carita berisi tentang eksistensi mesjid, adab berada di mesjid, prilaku akhlak, dan perihal menuntut ilmu. sedangkan isi dari inskripsi Mesjid Caringin mengetengahkan tentang tauhid dan sholat Jumat. Secara tekstual inskripsi kedua mesjid ini tidak memperlihatkan adanya hubungan langsung antara Mesjid Al-Khusaeni Carita dan Mesjid Caringin, tetapi maksud dan isi inskripsi keduanya mengacu kepada ibadah Islam serta berkaitan dengan fungsi dan peran dua mesjid ini di tengah kehidupan beragama masyarakat Carita dan Caringin. |