Penelitian ini diberi judul _Eksistensialisme dalam Dua Drama Kontenporer Amerika_ dengan tujuan utama untuk mengupas dan menggali unsur eksistensialisme yang terkandung di dalam lakon Buried Child, buah karya Sam Shepard dan, Night Mother, karya Marsha Norman. Unsur eksistensialisme, terutama elemen-elemen pemikirannya mengenai absurditas, alienasi dan kesia-siaan hidup manusia di dunia ini yang terkandung dalam lakon-lakon tersebut merupakan bahasan utama skripsi ini dan sekaligus merupakan titik tolak penelitian yang penulis lakukan. Pendekatan yang diterapkan dalam penelitian ini pada hematnya adalah berupa pendekatan konvensional, yakni pendekatan kri_tik sastra yang memberi penekanan pada pemahaman teks dan penela_ahannya, namun tidak menyangkal kemungkinan digunakannya disiplin ilmu lain dengan maksud untuk mendapat gambaran yang lebih leng_kap dan menyeluruh sehingga diharapkan dapat tercipta suatu pe_nafsiran yang lebih terpadu dan tepat. Penekanan utama yang mendasari penelitian ini adalah pada usaha pemahaman masing-masing teks dan penelusuran tema-temanya baik dari segi intrinsik maupun ekstrinsiknya. Langkah tambahan berikutnya adalah menuju pada penelaahan mengenai elemen-elemen dasar drama pada umumnya seperti gaya penulisan, penokohan, alur dan latar yang terdapat dalam kedua lakon di atas, termasuk juga penelusuran mengenai metafora, imaji atau simbol yang mungkin muncul pada kedua lakon tadi. Sesuai dengan judul penelitian ini, maka sistematika penyaji_an dan penelaahan teks dalam penelitian ini diklasifikasikan me_nurut terra-terra eksistensialisme yang terkandung dalam kedua lakon. Aspek yang diutamakan dalam penggolongan terra tersebut ada lah relevansi teks dengan konsep-konsep pemikiran eksistensiali. Yang ada serta implikasi kemanusiaan yang disumbangkan karya-karya itu. Skrpsi ini akan terbagi menjadi tiga bagian penelaahan yang diawali dengan eksistesialisme itu sendiri, pandangan-pandangan umumnya, tokoh _peranan dan kaitannya dengan masalah kehidupan manusia pada umumnya. Bagian ini di bahas pada BAB II, setelah BAB pendahuluan eksistensialisme di sini tidak dibahas secara komprehensif dan mendalam karena yang ditekankan di sana bukanlah penelaahan filsafati secara mendetil, namun hanya diarahkan pada sejauh mana ide-ide sentral dalam pemikiran eksistensialis ini masuk ke dalam kedua drama tadi. Bab selanjutnya (Bab III) merupakan bagi_an yang menganalisa teks dari masing-masing lakon, menelaah elemen-elemen dan tema-tema umumnya, terutama yang berkaitan dengan topik bahasan utama dari penelitian ini, serta kaitannya dengan Bab-bab sebelumnya. Bab terakhir (Bab IV) akan menutup penelitian ini dan merupakan bagian kesimpulan yang merangkum keseluruhan intisarinya. |