Vingt-huit verbes et leurs traductions en Indonesien
(Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1973)
|
Berkat perkembangan yang pesat di bidang ilmu pengetahuan, teknologi dan komunikasi, dunia kita terasa semakin menciut. Bangsa-bangsa tidak lagi merupakan _pulau_ yang terasing dan suatu peristiwa penting yang terjadi di satu bagian dunia akan dirasakan pula akibatnya pada bagian lain. Untuk saling berhubungan, masyarakat bangsa-bangsa yang masing-masing mempunyai bahasa sendiri, memerlukan komunikasi lewat terjemahan. Kata terjemahan itu sendiri telah memberi gambaran tentang adanya pemindahan suatu amanat dari bahasa yang satu (bahasa sumber) ke dalam bahasa yang lain (bahasa sasaran), dimana arti merupakan unsur yang terpenting. Dalam suatu terjemahan yang baik, reaksi orang yang mendengar atau membaca amanat dalam bahasa sumber harus sama dengan reaksi orang yang mendengar atau membaca amanat tersebut dalam bahasa sasaran. Jika perlu bentuk diabaikan, karena tiap-tiap bahasa mempunyai struktur dan sistemnya sendiri... |
Wingt-Huit S 8201057.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | S14345 |
Subjek : | |
Penerbitan : | [Place of publication not identified]: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1973 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | |
Tipe Konten : | |
Tipe Media : | |
Tipe Carrier : | |
Deskripsi Fisik : | 119 lembar ; 28 cm. |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
S14345 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20158516 |