Abstract
Faham atau konsep _storehouse period_ yang menganggap perpustakaan universitas sama dengan sebuah _gudang buku_ yang tugasnya hanya untuk mengumpulkan, merawat dan menyediakan buku-buku, telah ditinggalkan oleh universitas-universitas yang bergerak maju mengiuti irama perkembangan ilmu pengetahuan. Langkah sejarah telah membawa perpustakaan memasuki zaman _educational and research function_ dengan faham barunya yang mengangkat perpustakaan universitas pada kedudukan terhormat, yaitu sebagai pusat kegiatan pendidikan dan aktifitas ilmiah dari suatu universitas. Dengan dianutnya konsep baru ini, perpustakaan universitas selanjutnya disebut perpustakaan memegang peranan yang sangat penting di dalam kehidupan universitas. Perpustakaan telah dianggap sebagai jantung universitas, dan dipakai sebagai ukuran untuk menilai mutu akademik universitas.
