Konflik-konflik keagamaan dalam roman De Waterman karya Arthur Schendel sebuah tinjauan sosiologis
Budi Djoko Setiawan;
Zoest, A.J.A. van, supervisor
(Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1990)
|
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kehidupan beragam pada masyarakat Belanda pada awal abad 19 dan bagaimana Arthur van Schendel melihat masalah tersebut. Penelitian dilakukan dnegan cara meneliti data di dalam roman tersebut, kemudian melalui pendekatan sosiologis, data tersebut dilihat hubungannya dengan kenyataan sejarah yang terjadi pada masa tersebut.Dari penelitian tersebut penulis mendapatkan kesimpulan (1) pengkotakan masyarakat berdasarkan agama (verzuiling) yang terjadi pada awal abad 19 merupakan warisan pertentangan yang bermula pada awal abad 16 yaitu yaitu ketika Pengeran Willem van Oranye dan kaum Kalvinis memenangkan pertempuran melawan Spanyol; (2) Atas keadaan tersebut Artur van Schendel memberikan kritik-kritiknya dan menginginkan adanya kehidupan yang saling berdampingan tanpa adanya pertentangan satu sama lainnya. Ungkapan tersebut diungkapkan dalam scene perkawinan Maarten yang beragama Proetestan dengan Marie yang beragama Katholik. |
Konflik-konflik keagamaan S 9411.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | S15791 |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1990 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | |
Tipe Konten : | |
Tipe Media : | |
Tipe Carrier : | |
Deskripsi Fisik : | v, 78 lembar ; 28 cm. |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
S15791 | 14-20-554353333 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20159517 |