Konsepsi cinta Alain Badiou_s conception of love as an attempt to solve the problem of symbolic power in inter-individual relation
Truly Rizki Ananda;
Awuy, Tommy, supervisor
(Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2011)
|
Problem kuasa simbolik seringkali kita temukan dalam relasi antar-individu. Hal ini mengakibatkan keunikan tiap-tiap individu tereliminasi dalam relasi tersebut. Hal ini dikarenakan oleh adanya pemahaman kita yang tidak jernih tentang cinta. Pemikiran Alain Badiou berusaha menggagas suatu konsep cinta yang jernih yang mengutamakan pluralitas dalam suatu relasi antar-individu. Gagasan tersebut didasarkan pada ontologi tentang multiplisitas yang multiple. Dengan konsepsi cinta ini relasi tersebut akan mewujudkan otonomi tiap-tiap individu yang terlibat, sehingga problem kuasa simbolik dapat teratasi. Problem of symbolic power often we found in inter-individual relations. This causes the uniqueness of every individual is eliminated in the relation. This is because of our unclear understanding about love. Alain Badiou's thought attempts to conceptualize a clear conception of love that give priority to plurality in an inter-individual relation. This concept is based on the ontology of multiple multiplicities. With this conception of love, the relation will construct the autonomy of every individual who is involved, so that the problem of symbolic power can be solved. |
No. Panggil : | S16088 |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Penerbitan : | Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2011 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | |
Tipe Konten : | |
Tipe Media : | |
Tipe Carrier : | |
Deskripsi Fisik : | xi, 59 lembar ; 30 cm. |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
S16088 | 14-21-561435435 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20161089 |