Salah satu budaya masyarakat yang dapat dikaji adalah mengenai siklus kehidupannya. Pada kesempatan ini penulis memilih untuk mengkaji siklus hidup masyarakat Betawi melalui novel Anak Betawi Diburu Intel Yahudi (ABDIY). Permasalahan yang diangkat melalui novel ini ialah mengenai siklus hidup masyarakat Betawi beserta pemikiran dan sikap mereka. Penulis juga akan memberikan penilaian terhadap karya novel ini melalui pendekatan mimetik karya sastra. Pendekatan mimetik itu tidak terlepas dari unsur intrinsik karya, yakni pelataran dan penokohan. Metode yang digunakan dalam membahas novel ini adalah pendekatan kualitatif. Setelah melalui penelitian dan pengkajian diperoleh hasil bahwa peristiwa-peristiwa yang digambarkan dalam novel ABDIY merupakan mimetik kehidupan nyata masyarakat Betawi. One of the cultural communities that could be studied is about the life cycle. On this occasion, the writer chose to study the life cycle society through the novel Anak Betawi Diburu Intel Yahudi (ABDIY). Issues raised through this novel is about the life cycle of the Betawi people and their thinking and their attitude. The writer also would provide an assessment of the novel through mimetic approach. Mimetic approach can not be separated from the intrinsic element of the novel, namely the setting and characterizations. The method used in discussing this novel is qualitative approach. The research and study results showed that the events in the novel is a mimetic real life Betawi society. |