Full Description
| Cataloguing Source | LibUI ind rda |
| Content Type | text (rdacontent) |
| Media Type | computer (rdamedia) |
| Carrier Type | online resource (rdacarrier) |
| Physical Description | ix, 40 pages : illustration ; 28 cm + appendix |
| Concise Text | |
| Holding Institution | Universitas Indonesia |
| Location | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
- Availability
- Digital Files: 1
- Review
- Cover
- Abstract
| Call Number | Barcode Number | Availability |
|---|---|---|
| S-Pdf | 14-18-774568269 | TERSEDIA |
| No review available for this collection: 20175095 |
Abstract
ABSTRAK
Salah satu usaha untuk meningkatkan kualltas dan k-Qantitas tanaman anggrek adalah dengan menberikan zat 10 ppm, rata-rata 5,75 tunas anakan, PemlDerian KAA 12 ppm menghasilkan pertamtiahaii luas daun terl)aik, rata-rata 2,592 cm . Pemberian NAA tidak berpengaruh terhadap jnmlaii tianas bunga, jumlab daun dan waktu pembentukan tunas bunga. pengatiir ttmbiihr sepertl: HAA.-, Pemberian NAA 0 hingga 14 ppm dengan, selang 2 ppm bextnauan xuxtuk mengetahiii pengaruhnya terhadap perttunbtihan v:ege1>atif dan generatif ang grek Bendrobitun Yonppadeewan» Paiyempro.tan lamtan HAA dilakukan pada hari ke-8 ae-telah adaptasi terhadap 32 tanaman bermntn: knrang lebib 3 tahmii, dengan tlnggi tanaman rata-rata 45 cm. Penyemprotan dilaknkan empat kali dengan interval waktu 10 hari sekall, Maaing-masing tanaman disemprot sebanyak 31,25 ml larutan EAA hingga merata keselnroh bagian tanaman, ?ranaman dipelihara di rumah kaca Sub Balal Penelitian- HortikuiLtura, Pasar Minggu, Jakarta. Pengamatan dilakukan sejak bulan Lesember 1991 hingga Maret 1992. Berdas^kan hasil U3i nonparametrik Kruskal-Wallis pada = O»05 menunjukkan bahwa pemberian NAA mempengaruhi pertambahan tinggi tanaman, pertambahan. luas daun dan jumlah tunas anakan. Hal ini menunjukkan bahwa pemberian NAA mCTJpengaruhl pertumbuhan vegetatif tanaman. Uji perbandingan berganda pada oC = 0,05 menunjukkan bahwa. semua perlakuan. berbeda nyata dengan kontrol untuk peirtambahani tinggi. tanaman, kecuali 6 dan 8 ppm, dengan hasil yang terbaik pada penyemprotan NAA 12 ppm,,, rata-rata 4,4 cm* Jumlah tunas flriflTcfln- yang terbanyak dihasilkan pada penyemprotan
Salah satu usaha untuk meningkatkan kualltas dan k-Qantitas tanaman anggrek adalah dengan menberikan zat 10 ppm, rata-rata 5,75 tunas anakan, PemlDerian KAA 12 ppm menghasilkan pertamtiahaii luas daun terl)aik, rata-rata 2,592 cm . Pemberian NAA tidak berpengaruh terhadap jnmlaii tianas bunga, jumlab daun dan waktu pembentukan tunas bunga. pengatiir ttmbiihr sepertl: HAA.-, Pemberian NAA 0 hingga 14 ppm dengan, selang 2 ppm bextnauan xuxtuk mengetahiii pengaruhnya terhadap perttunbtihan v:ege1>atif dan generatif ang grek Bendrobitun Yonppadeewan» Paiyempro.tan lamtan HAA dilakukan pada hari ke-8 ae-telah adaptasi terhadap 32 tanaman bermntn: knrang lebib 3 tahmii, dengan tlnggi tanaman rata-rata 45 cm. Penyemprotan dilaknkan empat kali dengan interval waktu 10 hari sekall, Maaing-masing tanaman disemprot sebanyak 31,25 ml larutan EAA hingga merata keselnroh bagian tanaman, ?ranaman dipelihara di rumah kaca Sub Balal Penelitian- HortikuiLtura, Pasar Minggu, Jakarta. Pengamatan dilakukan sejak bulan Lesember 1991 hingga Maret 1992. Berdas^kan hasil U3i nonparametrik Kruskal-Wallis pada = O»05 menunjukkan bahwa pemberian NAA mempengaruhi pertambahan tinggi tanaman, pertambahan. luas daun dan jumlah tunas anakan. Hal ini menunjukkan bahwa pemberian NAA mCTJpengaruhl pertumbuhan vegetatif tanaman. Uji perbandingan berganda pada oC = 0,05 menunjukkan bahwa. semua perlakuan. berbeda nyata dengan kontrol untuk peirtambahani tinggi. tanaman, kecuali 6 dan 8 ppm, dengan hasil yang terbaik pada penyemprotan NAA 12 ppm,,, rata-rata 4,4 cm* Jumlah tunas flriflTcfln- yang terbanyak dihasilkan pada penyemprotan