ABSTRAK Aspergillus clavatus merupakan kapang yang dapat menghasilkansenyawa metabolit sekunder bersifat antibiotik. Untuk meningkatkan senyawa antibiotik, maka di perlukan suatu perlakuan terhadap kapang tersebut.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah penambahan ekstrak khamir (0 %, 0,1 %, dan 0,2 %) dapat meningkatkan aktivitas aritibiotik metabolit sekunder yang dihasilkan oleb galur Asp. clavatus UICC 312 terhadap bakteri Alcaligenes faecalis UICC B-5, Bacillus subtillis UICC B-Il, Eschenichia coli UICC B-15, Micrococbus luteus UICC B-25, Proteus vulgaris UICC B-39, Pseudomonas solanacearum UICC B-23, Staphylococcus aureus UICC B-28. Galur Asp . clavatus UICC 312 yang diuji aktivitas antibiotiknya ditumbuhkan pada medium Potato Dextrose Broth dengan masing-masing konsentrasi ekatrak khamir, pengocokan 112 rpm, suhu inkubasi 300C selama 6 hari. Uji aktivitas antibiotik dilakukan dengan menggunakan " cylinder assay method". Aktivitas antibiotik penambahan ekstrak khamir d.iketahui dengan mengukur diameter zona bening.Dari hasil penelitian, disimpulkan bahwa: (1) Penambahan ekstrak khamir pada medium PDB menurunkan aktivitas antibiotik galur Asp. clavatus UICC 312 terhadap ketujuh jenis bakteri; (2) Bakteri yang paling sensitif adalah Alc. feacalis UICC B-5 sedangkan yang kurang sensitif adalah S. aureus UICC B-28; (3) Pada fermentasi metode pengocokan untuk menghasilkan senyawa metabolit sekunder bersifat antibiotik oleh galur Asp. Clavatus UICC 312 tidak perlu diberikan ekstrak khamir.ABSTRAK
|