Penetapan kadar kolesterol dalam kepala udang windu dengan cara spektrofotometri berdasarkan reaksi liebermann-burchard dibandingkan dengan cara kromatografi gas-cair
Togi Junice Hutadjulu;
(Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1987)
|
Sterol telah dimanfaatkan sebagai sUmber hormonSL.eroid dalam rangka produksi 1:1-ontraseptif -oral. Untukmencari sterol tersebut, dinilai kemungkinan untukmemanf-'aatkan limblah udang windu ( -f^_E^f_Li5_74 monodon)sebagai sumber kolesterol,yang me rupakan komponen utamasterol dalam krustasea.Penetapan kadar sterol total dilakukan melaluimodifikasi cara sPektrofotometri berdasarkan reaksi.Liebermarin-Burchard, dan kadar kolesterol ditetapkansecaraa kromatografi gas- c-air. Kemudian dilakukanpenilaian hasil peneraparl cara penetaparl kadar sterol.menurut kedua cara tersebut. Dalam penyiapan bahandilakukan hidrolisis dengan KOH-etariol pada berbagaitemperatur dan lamanya pemanasan yaitu 90 OC/60 menit90 'C/ 1.0 menit dan ' 40 O C/55 menit. Sed'angkan tahappenyarian menggunakan pelarut eter dengan penyarian tigakali dan wasbensin dengan penyarian sekali.Hasil pengujian statistik dengan menggunakananalisis variansi menunjukd^.an perbedaan tak bermaknaantara faktor hidrolisis, cara penyarian dan metodepenetapan kadar.Kadar sterol total udang windu adalah 2 .,22 + 0,07)mg./g bahan berdasarkan reaksi Liebermann-Burchard dan2,19 4 0,0,Tmg/9 baban secara kromatografi gas-cair. Sterols have been used as source of steroidhormones to produce oral-contraceptives. In searchingfor sterols, it is evaluated possibility to use waste of^ian4 tiger shrimp ("f-e-n-a-e-u-s- -m-o-n-o-d-o-n-) as source of cholesterolwhich is the major sterol component-in Crustacea.Determination of total sterols was done by themodified spectrophotometric method based on tll^_Liebermann-Burchard and the cholesterol level wasdetermined by gas-liquid chromatography (GLC). Theresult of the two determinations were evaluated. Toprepare the sample, hydrolisis with KOH-ethanol atdifferent temperatures and times of heating were done.The conditions were 90 OC/60 minutes, 90'C/10 minutes and40"C/55 minutes.. Ether and petroleum benzene were usedas solvents for extraction. Extraction was done withthree portions of ether and one portion of petroleumbenzene.Analysis of variance snowed no significantdifferences between the different methods of hydrolisis,extraction and determinations..'l contThe total stero ent of giant ti ger shrimpwas 2,22 + 0,071 mg/9 samples determined by Liebermann-Burchard reaction . and 21,^_',' + 0.,07,' mg/9 determinedsamples by GLC. |
S-Togi Junice Hutadjulu.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | S-pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1987 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | computer |
Tipe Carrier : | online resource |
Deskripsi Fisik : | x, 73 pages : illustration ; 28 cm + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
S-pdf | 14-22-05563466 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20175900 |