Modifikasi pati singkong dikembangkan untuk meningkatkanpemanfaatan pati sebagai eksipien dalam sediaan farmasi. Sistem matrikshidrofilik dirancang untuk mengurangi frekuensi pemberian obat danmeningkatkan kepatuhan pasien. Tujuan penelitian ini adalah untukmenyelidiki kemampuan pregelatinasi pati singkong propioinat sebagaimatriks hidrofilik dalam mengendalikan pelepasan obat. Pregelatinasi patisingkong propionat dibuat dengan mereaksikan pregelatinasi pati singkongdengan asam propionat. Matriks-matriks tablet dibentuk dengan PPSPsebagai matriks tunggal dan juga dilakukan kombinasi dengan pembentukmatriks hidrofilik lainnya seperti HPC, HPMC, dan natrium alginat.Tablet didipersiapkan dengan metode cetak langsung untuk tiga formula pertama, danmetode granulasi basah untuk tiga formula terakhir. Uji disolusi dilakukanmengunakan alat tipe II dengan kecepatan pengadukan 50 rpm, selamadelapan jam dalam medium dapar fosfat pH 7,0. Hasilnya menunjukkanhanya PPSP yang dikombinasi dengan matriks lain yang dapat menahan lajupelepasan obat selama delapan jam. PPSP yang digunakan sebagai matrikstungggal, memiliki kemampuan yang buruk dalam mengendalikan pelepasanobat. |