Arus pejalan kaki di koridor Sudirman - Thamrin
(Universitas Indonesia, 2006)
|
Arus pejalan kaki (pedestrian) pada area pusat pelayanan atau pusatbisnis di suatu kota, secara umum memiliki perbedaan dari satu lokasi kelokasi lainnya serta dari waktu ke waktu. Beberapa nodal prediktor sepertigedung-gedung perkantoran, stasiun angkutan, pusat perbelanjaan, tempatmakan, tempat hiburan dan lain sebagainya kemudian dijadikan titik sampeluntuk mengetahui di mana dan seberapa besar pengaruh jenis nodal tersebutsebagai pembangkit atau generator arus pejalan kaki. Melalui pengukuranlangsung pada 18 lokasi diperoleh pola arus pejalan kaki, yang selanjutnyadikaitkan dengan jenis penggunaan tanah, fisik trotoar dan luas lantaibangunan melalui analisis deskriptif sehingga diperoleh hasil bahwa secaratemporal arus pejalan kaki pada sore hari lebih tinggi dibandingkan pagi dansiang hari; dan secara spasial arus pejalan kaki yang sangat tinggi umumnyaterjadi pada penggunaan tanah komersial atau pusat perbelanjaan.Sedangkan luas lantai bangunan sebagai indikator banyaknya pejalan kakipotensial ternyata tidak berkorelasi dengan tingkat arus pejalan kaki diKoridor Sudirman Thamrin. |
S34014-Parlindungan, MY.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | S34014 |
Subjek : | |
Penerbitan : | [Place of publication not identified]: Universitas Indonesia, 2006 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | |
Tipe Konten : | |
Tipe Media : | |
Tipe Carrier : | |
Deskripsi Fisik : | ix, 75 hlm. : ill. ; 28 cm + lamp. |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
S34014 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20178992 |