Pertukaran ion merupakan salah satu metode yang dapatdigunakan daiam pengolahan llmbah dan pengolahan air. Penukar ion {resinatau serat) yang memiliki gugus fungsi asam fosfat (-PO4H2) telah diketahuimemiliki selektifitas yang balk dan kemampuan untuk mengadsorpsi logamlogamLantanida dan Aktinida, Pb, Ba, Zn, serta terhadap logam yangdiklasifikasikan ke daiam asam Lewis seperti Fe (ill), Zr (IV), Mo (IV), danU (IV).Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan serat FPA {FibrousPhosphoric Adsorbent, yang dibuat dengan mencangkok 2-hidroksietilmetakrilat asam fosfat (HMPA, 2-hydroxyethyl methacrylate phosphoricacids) pada kain non-woven yang tersusun dari serat polietilen (PE) yangdilapisi polipropilen (PP) secara radiasi) sebagai adsorban untuk mengikat Fe(III) (Fe-FPA) dan melakukan karakterisasinya melalui penentuan kapasitaspenukaran kation terhadap Na^ dan Fe (III), serta kestabilan ikatan Fe-FPA.Metode yang digunakan untuk penentuan kapasitas adalah metode batchdan pengujian kestabilan ikatan Fe-FPA digunakan metode kolom yaituIdengan mengelusinya dengan larutan FICI pada berbagai konsentrasi.Selanjutnya serat Fe-FPA yang dihasilkan dipelajari aplikasinya sebagaipenukar anion ASO2" pada berbagai pH.Kapasitas serat FPA dengan 87,11% grafting yang ditukar denganAkation Na^ sebesar 1,0983 mek/g FPA dan untuk serat FPA dengan 153,76% grafting sebesar 1,5138 mek/g FPA. Penyerapan Fe (III) optimum pada FPA*terjadi pada pFI 2,0 dan pada konsentrasi larutan Fe(N03)3 0,025 M. JumlahFe (III) yang teradsorpsi oleh FPA pada kondlsi optimum tersebut sebanyak0,9755 mek/g FPA. Dari harga kemiringan kurva Log Kd pada berbagai pH,diketahui bahwa mekanisme adsorpsi Fe (III) pada serat merupakanImekanisme koordinasi. Fe (III) yang terdesorpsi dari serat oleh FICI 0,01 M(pH 2,0) sebesar 0,22% dari jumlah Fe.(lll) yang teradsorpsi. Anion ASO2"dapat diadsorpsi optimum pada pFI 8,0 oleh serat Fe-FPA yaitu sebanyak1,052 mek/g Fe-FPA. |