ABSTRAK Kunyit merupakan salah satu tanaman rempah yang banyak terdapatdi Indonesia. Kunyit dikenal karena memiliki banyak manfaat, diantaranyaadalah sebagai zat warna, bumbu masak dan juga obat. Selain itu, kunyitmemiliki kemampuan sebagai antioksidan, anti inflamasi, dan anti kanker. Walaupun sekarang banyak terdapat antioksidan sintetis, tetapipenggunaannya masih dibatasi karena beberapa antioksidan tersebut bersifatkarsinogenik. Karena itulah pada saat ini dikembangkan antioksidan alamiyang berasal dari tumbuhan. Antioksidan tambahan ini diharapkan tidakmemberikan warna, rasa, dan aroma karena dapat mengganggu penampilandari produk. Pada penelitian ini dilakukan isolasi kurkumin dari rimpang kunyitdengan menggunakan soxlet dan pelarut yang digunakan adalah etanol.Kemudian dilakukan hidrogenasi terhadap kurkumin tersebut (kurkuminmerupakan salah satu komponen dalam kunyit yang memberikan warnakuning dan juga memiliki aktivitas antioksidan) untuk menghilangkan warnakuning pada kurkumin. Hidrogenasi dilakukan melalui 2 tahapan, yaitu ;reduksi dengan NaBH4 dan Oksidasi dengan reagen Cromat. Kurkumin dankurkumin terhidrogenasi ini kemudian diuji aktivitas antioksidannya denganmenggunakan metode TLC-Fluoresence. Hasil yang didapatkan dari percobaan ini adalah kurkumin sebanyak0,4810 gram (1,3%) dan hasil hidrogenasi sebanyak 0,1170 gram (31,45%). |