Studi isolasi dan penentuan struktur molekul senyawa kimia dalam fraksi petroleum eter daun cerakin(croton argyratus blume)
Ira Aprilia Mayaboni;
Soleh Kosela, supervisor; M. Aryanti Sukarmanto, examiner; Antonius Herry Cahyana, examiner; Riswiyanto, examiner
(Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2004)
|
Tanaman cerakin {Croton argyratus Blume) merupakan tanamanberkhasiat yang berasal dari Semenanjung Malaysia. Tanaman ini terkenal dibagian barat nusantara, dan di Jawa sangat umum terdapat di daerahpegunungan rendah. Di luar Indonesia, tanaman ini tersebar di beberapanegara terutama Myanmar dan Malaysia.Tanaman cerakin merupakan salah satu spesies dari genus Croton.(poering-poeringan). Tanaman ini sering digunakan oleh masyarakat sebagairamuan obat tradisional, dan ada juga yang menggunakannya sebagai bahanbakar.Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi dan menentukan strukturmolekul senyawa kimia yang -terdapat dalam daun cerakin (Croton argyratusBlume). Isolasi dilakukan dengan cara merendam daun kering yang telahdihaluskan dalam pelarut petroleum eter (PE) disertai dengan pengadukan untuk mengekstrak senyawa-senyawa nonpolar. Setelah perendamanselesai, ekstrak PE dipekatkan dan dilakukan uji bercak menggunakan KITdengan berbagai komposisi pelarut pengembang campuran etil asetat dan nheksana.Dari pengujian KIT ini diperoleh komposisi pelarut pengembangyang sesuai yaitu etil asetat dan n-heksana = 2:5. Kemudian dilakukanpemisahan senyawa kimia yang terdapat daiam ekstrak PE denganmenggunakan kromatografi kolom lambat dengan silika gel sebagai fasadiamnya dan campuran n-heksana dan etil asetat dengan gradien kepolaranyang meningkat sebagai fasa geraknya. Senyawa hasil isolasi diuji dengankromatografi lapis tipis (KIT).Fraksi yang diambil untuk analisa lebih lanjut adalah fraksi 1 T-lBtS""----'spot). Fraksi ini dimumikan lagi dengan kromatografi kolom ulang sehinggadiperoleh komponen A (1 spot). Komponen A ditentukan strukturnya denganmenggunakan spektrofotometer IR dan GC-MS. Dari kromatogram GCdiperoleh bahwa komponen A terdiri dari 5 senyawa. Empat dari senyawatersebut dapat dilihat spektrum massanya, sehingga dapat ditentukanstrukturnya. Keempat senyawa tersebut adalah A1 (d-nerolidol) denganrumus molekui C15H26O, A2 (germacrene D) dengan rumus molekul G15H24,A3 (5-eikosena) dengan rumus molekul C2oH^:. dan A4 (farnesol) yangmerupakan isomer struktur dari nerolidol. |
S-Ira Aprilia Mayaboni.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | S-Pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2004 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | computer |
Tipe Carrier : | online resource |
Deskripsi Fisik : | xi, 59 pages : illustration ; appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
S-Pdf | 14-22-70577570 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20179745 |