Pembuatan zeolit dari kaolin dan aplikasinya sebagai penyaring beberapa kelas molekul hidrokarbon
Anna;
Widayanti Wibowo, supervisor; Imam Ardhianto, examiner; Sri Wardhani, examiner; Widyastuti Samadi, examiner; Tony Sukri, examiner
(Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2004)
|
Zeoiit merupakan mineral alumina silikat yang mempunyai strukturberongga dengan dinding berupa jaringan polihedral dari atom Si dan Al. Ronggaini dapat saling berhubungan membentuk terowongan yang biasanya diisi olehair dan kation yang dapat saling dipertukarkan. Molekul atau ion yangmempunyai ukuran lebih kecil atau sama dengan ukuran rongga dapat masuk kedalamnya sehingga menyebabkan zeoiit bersifat sebagai penapis molekul.Pada penelitian ini dilakukan sintesis zeoiit dari kaolin secara tiidrotermal.Zeoiit yang disintesis meliputi dua jenis yakni zeoiit A dan X. Modifikasi padaproses hidrotermal dilakukan dengan menggunakan variasi basa, waktupengadukan dan temperatur pemanasan. Zeoiit yang diperoleh pada proseszeolitisasi kaolin mengalami perubahan dibandingkan kaolin asalnya. Perubahantersebut dapat dilihat pada basil pengukuran menggunakan XRD.IVSelanjutnya zeolit hasil sintesis ini digunakan sebagai penapis molekulsaturat yang merupakan hasil frakslonasi minyak bumi. Zeolit A digunakansebagai penapis molekul normal alkana sedangkan zeolit X sebagai penapismolekul hidrokarbon dalam bentuk siklik. Untuk zeolit A dilakukan variasi waktutinggal dalam kolom yakni selama 1, 5. 10, 20 dan 30 menit dan dilakukandesorpsi fraksi alkana dari zeolit A hasil perlakuan molekular sieve. Penelitian inimerupakan preparasi awal untuk memudahkan kegiatan analisis komponenbiomarker.Kemampuan zeolit dalam menyerap normal alkana dapat dilihat dari hasilpengukuran menggunakan kromatografi gas dimana rasip C-20 - C-34/ Pristansebelum dan sesudah perlakuan molekular sieve dapat dibandingkan. Melaluipengukuran ini ternyata diperoleh hasil yang menunjukkan bahwa semakin besaratom karbon semakin besar pula prosentase penyerapannya. Bila dibandingkanantara variasi waktu tinggal ternyata waktu tinggal selama 10 menit memilikikapasitas maksimum.Ada 2 kelas molekul yang ingin dilihat dalam penyaringan hidrokarbondalam bentuk siklik ini, yakni molekul triterpana (m/z = 191) dan molekul sterana(m/z = 217). Pengukuran ini dilakukan menggunakan kromatografi gasspektroskopimassa. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa zeolit X hasilsintesis cukup efektif dalam memisahkan komponen-komponen dalam keduakelas molekul tadi. |
S-Anna.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | S-Pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2004 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | computer |
Tipe Carrier : | online resource |
Deskripsi Fisik : | x, 82 pages : illustration ; appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
S-Pdf | 14-22-97219603 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20179769 |