Telah dilakukan penelitian mengenai aktivitas harian dan kemandirian orangutan {Pongo pygmaeus (Linnaeus 1760)} muda di Pusat Primata Schmutzer, Taman margasatwa Ragunan, Jakarta. Penelitian bertujuan mengamati pola aktivitas harian dan kemandirian orangutan muda yang lahir di penangkaran. Penelitian pada dua ekor orangutan betina, yang masingmasing berusia 1 dan 2 tahun, dilakukan selama bulan Februari--Maret 2009 menggunakan metode focal animal dan ad libitum sampling. Aktivitas yang diamati adalah istirahat, bergerak, makan, bermain, menelisik, bergendong, dan menyusu. Pencatatan aktivitas harian dibagi atas aktivitas dekat induk (0--2 meter) dan jauh dari induk (>2 meter).Tabulasi data disajikan dalam bentuk tabel dan diagram serta dianalisis secara deskriptif. Rerata aktivitas harian kedua individu orangutan muda secara umum menunjukkan bahwa aktivitas bergerak (44,38%) merupakan aktivitas tertinggi, diikuti dengan aktivitas makan (22,27%), bermain (16,51%), bergendong (13%), menelisik (1,78%), istirahat (1,49%), dan menyusu (9,46%). Terdapat perbedaan pemanfaatan jarak antara individu dengan induknya masing-masing.Aktivitas harian jauh dari induk lebih banyak dilakukan individu berusia lebih tua (64,42 %) dibandingkan individu berusia lebih muda (28,26%). Sedangkan aktivitas harian dekat induk lebih sedikit dilakukan individu lebih tua (35,58 %) dibandingkan individu yang lebih muda (71,74%). Berdasarkan pemanfaatan jarak, individu dengan usia yang muda lebih banyak menggunakan waktu dekat induk untuk bergerak (29,19 %), bergendong (19,30%), makan (16,64%), bermain (4,33%), beristirahat (1,34%), dan menyusu (0,48%), sedangkan individu dengan usia lebih tua lebih banyak menggunakan waktu jauh dari induk untuk bergerak (33,08%), bermain (17,66%), makan (12,56%), beristirahat (0,58%), dan menelisik (0,54%). |