Bakteri asam laktat (BAL) memproduksi banyak substansi yangberguna bagi manusia. Salah satu substansi tersebut adalah bakteriosin,protein yang mampu menghambat pertumbuhan bakteri lain terutama yangmemiliki kekerabatan erat secara filogenik. Tujuan dari penelitian ini adalahuntuk mendapatkan bakteri-bakteri asam laktat asal sumber lokal yangmenghasilkan bakteriosin, dan untuk mengetahui bakteri-bakteri patogenyang dapat dihambat oleh bakteriosin tersebut. Metode yang digunakandalam penelitian ini adalah uji aktivitas antimikroba dengan metode difusisumur agar menggunakan silinder logam. Staphylococcus aureus, Bacillussubtilis, dan Leuconostoc mesenteroides adalah bakteri-bakteri uji yangdigunakan dalam penelitian ini yang mewakili bakteri Gram positif, sementaraEscherichia coli dan Pseudomonas aeruginosa mewakili bakteri Gramnegatif. Empat dari 28 isolat BAL dalam penelitian ini menunjukkan hambatanterhadap semua bakteri Gram positif, yaitu MBF 2-5, 7-5, 10-2, and PDG 15.Tidak ada satupun BAL yang menunjukkan hambatan terhadap bakteri Gramnegatif. Inkubasi untuk aktivitas optimum adalah 24 jam pada suhu 32°C,yang menunjukkan zona hambat terbesar. Proteinase K digunakan dalampenelitian ini untuk mengkonfirmasi apakah aktivitas penghambatanmerupakan hasil dari bakteriosin saja, atau bakteriosin dan substansi lain.Hasilnya menunjukkan bahwa hambatan dari BAL tidak hanya berasal dari bakteriosin. |