Teks diawali dengan uraian tentang silsilah raja Majapait, mulai dari Brawijaya I, Hayam Wuruk, Brawijaya II-V, Raden Bondan Kejawen, Lembu Peteng, hingga Ki Ageng Getas Pandawa. Dilanjufkan dengan cerita tentang sejarah kerajaan Alengka dan sang Hyang Nurasa menjadi raja. Silsilah para dewa, mulai dari sang Hyang Catur Kenaka hingga Batara Narada; sang Hyang Tunggal beranak kepiting, menikah dengan Dewi Dremani dan berputra Hyang Darstati, Batara Dewan Jali, dan Batara Lodra. Brawijaya V menikah dengan putri Cempa dan menurunkan Sayid Mulana. Kisah Ki Ageng Tarub, Ki Ageng Sela, Pamanahan dan Panjawi. Kisah pertempuran Pajang dengan Jipang. Cerita Baron Sekeber. Teks Sunan Kudus dari pengembaraannya. Keterangan penulisan dijumpai pada awal teks, yaitu ditulis pada tanggal 10 Jumadilakir, Ehe 1801 (15 August 1872). Namun keterangan penulis/penyalin dijumpai dalam teks. Naskah ini dibeli Pigeaud dari Ir. Moens pada tanggal 30 Maret 1932 di Yogyakarta. Mandrasastra telah membuatkan salinan alih aksara berupa cuplikan pada awal dan akhir pada bulan Agustus 1937. Keterangan referensi, lihat Pratelan 1:108 (Babad Mataram I-V); MSB/S.l, 3, 35, 54, 56, 67-71, 73-75, 94, 97, 157; KBG 20, 81, 118, 215, 252, CS.150; SMP/KS.30, 32 s/d 38; MN.172 s/d 179, 190, 198, 203, 205, 220, 259, 173, 174; Rp.23; YKM/W.48f, 50-52, 58-62,64, 70, 72, 74-75,79, 89, 92,94; FSUI/SJ.88-91, 93-97; LOr 1829,2113. |