Abstrak
Naskah ini merupakan alih aksara dari MSB/W.92. Penyalinan dibuat oleh staf Panti Boedaja pada September 1936 di Yogyakarta sebanyak empat eksemplar. Lihat PNRJ/G 112, LOr 6787, dan MSB/W.93 untuk naskah kopian itu. Naskah ini berisi teks Pakem Ringgit Menak dan 'mratelakaken gendhing-gend-hingipun, bawa-bawanipun lan senggakanipun'. Naskah ini terdiri dari dua jilid, Pada naskah asli h. 1-10 (jUid I) dan h. 1-2 (ji'id II) hilang. Maka salinan naskah ini sesuai dengan keadaan naskah aslinya. Lakon yang terdapat dalam teks ini adalah agai berikut: 1. Tamatipun lampahan Jobin I (h.1-11); 2. Lampahan Jobin II -36); 3. Lampahan Jobin III (37-56); 4. Lampahan Jobin IV (57-73); 5. Tamatipun lampahan Jobin V (74-103); 6. Lampahan Kelan (104-137); 7. Lampahan Maduresmi (138-166); 8. Lampahan lairipun Pangeran ing Kelan (167-199); 9. Lampahan Malebari (200-229); 10. Lampahan ing Kubarsi (230-260); 11. Lampahan ing Karsihan (261-285); 12. Lampahan Rum Burudangin (286-315); 13. Lampahan Punvakandha (316-345); 14. Lampahan Ngambarkustup (346-370); 15. Lampahan Kala-Kodrat (371-414); 16. Lampahan Pranacitra (415-435); 17. Lampahan Persi (436-458); 18. Lampahan Jaka Pangasih (459- 476); 19. Lampahan Pangeran Asat, Pangeran Anjad Krama (477-496). Pada h.ii terdapat keterangan dalam bahasa Belanda yang artinya kurang lebih bahwa naskah ini diambil dari Langendriyan yang diceritakan kembali oleh K.G.P.A.A. Prabuwijaya, putra tertua dari PB DC dan anak menantu dari MNIV. Informasi tambahan mengenai naskah ini dapat dilihat pada MSB/W.92-93. Tembusan karbon maupun naskah aslinya telah dimikrofilm yaitu pada MSB/W.92-93 (mikro MSB rol 42 no. 2 dan 5). Oleh karena itu naskah FSUI ini tidak dimikrofilm.