:: UI - Skripsi Membership :: Kembali

UI - Skripsi Membership :: Kembali

Analisis kinerja mesin chiller sentrifugal pada gedung X

Holilul Rahman; Yulianto Sulistyo Nugroho, supervisor (Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004)

 Abstrak

Pengkondisian udara merupakan salah satu hal yang paling penting dalam suatu industri atau gedung, khususnya pada suatu gedung perkantoran. Karena dengan sistem pengkondisian udara yang baik akan menghasilkan udara segar yang akan memperoleh kenyamanan bagi manusia, mesin, maupun lingkungan yang berada di Iingkungan sekitar. Karena dengan tingkat kenyamanan yang baik akan meningkatkan kinenja dari manusia maupun mesin yang digunakan (Stoecker, Wilberl F. 2nd Edition. Air Conditioning and Refrigeration). Tujuan dari suatu pengkondisian udara bagi manusia adalah untuk menyediakan Iingkungan yang nyaman dan sehat. Dalam menentukan tingkat kenyaman dalam suatu perencanaan tiga kondisi yang sangat penting adalah : temperature udara, humidity udara, dan pergerakan/aliran udara didalam ruangan yang dikondisikan. Temperatur udara yang terlalu tinggi akan mencegah konveksi panas dari tubuh manusia, sedangkan temperature yang terlalu rendah akan menyebabkan kehilangan panas tubuh yang berlebihan. Humiditas udara yang tinggi berarti banyak uap air yang terkandung di dalam udara yang akan mencegah proses penguapan dari tubuh ke udara sekeliling. Untuk mcnghasilkan udara segar yang nyaman dan berkesinambungan diperlukan suatu kinerja mesin Chiller yang baik. Untuk menghasilkan kinerja Chiller yang baik inilah diperiukan suatu pengukuran-pengukuran dan analisa kinerja mesin Chiller. Untuk menganalisis kinerja mesin Chiller ini dilakukan dengan dua cara yaitu simulasi dengan menggunakan simulasi software komputer dan perhitungan dengan menggunakan rumus. Dan hasil dari simulasi digunakan pedoman dalam analisa secara perhitungan. Kinerja Chiller yang mempunyai efisiensi yang baik temyata dapat dipengaruhi antara lain oleh 2 temperatur air keluar evaporator, dan temperatur air masuk kondensor. Dengan menaikkan temperatur air keluar evaporator 0,5 °F dan menurunkan temperatur air masuk kondensor 0,5 °F maka akan diperoleh penghematan energi yang signifikan.

 File Digital: 1

Shelf
 S37612-Holilul Rahman.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : S37612
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Penerbitan : Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resource
Deskripsi Fisik : xii, 53 pages : illustration; 28 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S37612 14-23-56908554 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20241585