Duplex atau ferritic - austenitic stainless steel (DSS) telah banyakdigunakan dalam berbagai bidang aplikasi. Aplikasi material ini yangbegitu besar dikarenakan ketahanan material tersebut terhadap korosi.Kekuatan dan ketangguhan yang tinggi, dan juga mempunyai kekuatan fatikyang tinggi. Karakteristik material ini sangat dipengaruhi kesetimbanganfasa feril-austenit, dimana keseimbangan dua fasa ini dipengaruhi olehkomposisi kimia dan siklus termal yang dialami sebelumnya. Karena prosespengelasan maka rasio komposisi kedua fasa akan berubah dan dapatmengakibatkan perubahan sifat mekanis material ini.Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh perlakuan panas ani!dan aging terhadap mikrostruktur dan kekerasan mikro pada lasan duplexstainless steel UNS 531803. Perlakuan panas ini juga akan memberikandata perubahan kandungan fasa feril dan fasa presipitat yangmempengaruhi kekerasan mikro.Perlakuan panas anil pada temperatur 1100°C memberikankeseimbangan ferit dan austenit pada semua daerah yang mendistribusikankekerasan secara merata. Perlakuan aging pada temperaiur 900°Cnienurunkan kandungan fasa ferit dan membentuk fasa presipitat yangmeningkatkan kekerasan. Perlakuan anil sebelum aging mengurangijumlah fasa presipitasi yang terbentuk dibandingkan dengan perlakuanpanas aging tanpa anil sebelumnya. Semakin lama waktu tahan pada agingakan meningkatkan jumlah fasa prenpiral. |