:: UI - Skripsi Membership :: Kembali

UI - Skripsi Membership :: Kembali

Evaluasi biaya produksi dengan pendekatan activity based costing

(Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1999)

 Abstrak

Laporan biaya produksi menunjukkan kinerja dari proses produksi yang dilaksanakan suatu industri. Biaya produksi terdiri dari biaya bahan baku langsung (biaya material), biaya tenaga kerja langsung, dan biaya pabrik tidak langsung (biaya overhead pabrik). Biaya material dan biaya tenaga kerja langsung merupakan biaya utama. Penggunaan teknologi maju seperti penggunaan mesin otomatis mengakibatkan penggunaan kedua sumber daya ini menjadi lebih efisien. Namun sebaliknya, biaya overhead pabrik akan semakin meningkat dengan meningkatnya penggunaan peralatan teknologi maju ini. Penggunaan peralatan ini akan menyebabkan timbulnya biaya-biaya baru seperti biaya penyusutan dan biaya pemeliharaan, yang merupakan biaya overhead pabrik. Setiap elemen biaya produksi ini akan dialokasikan ke setiap produk yang dihasilkan untuk mengetahui harga pokok dari setiap produk tersebut. Biaya material dan biaya tenaga kerja langsung dapat secara jelas dan akurat dialokasikan ke setiap produk sesuai dengan volume produksi karena merupakan biaya yang variabel. Sedangkan biaya overhead pabrik adalah biaya yang tidak dapat secara langsung ditelusuri ke produk yang dihasilkan, dan oleh karenanya biaya ini harus dialokasikan ke setiap produk dengan menggunakan dasar perhitungan, baik dalam pengalokasiannya maupun dalam pembebanannya. Sistem akuntansi biaya konvensional sebagai sistem biaya yang telah banyak digunakan oleh berbagai industri selama ini tidak mampu menyediakan informasi biaya ini secara akurat lagi. Sistem biaya konvensional ini menggunakan unit-volume related cost driver, seperti jam kerja langsung, jam mesin, dan biaya material, sesuai dengan volume produksi. Salah satu cost driver tersebut dijadikan sebagai dasar tunggal dalam mengalokasikan biaya overhead pabrik ke setiap produk. Penggunaan dasar tunggal ini mengakibatkan terjadinya distorsi dalam perhitungan biaya produksi karena tidak semua sumber daya dalam proses produksi digunakan secara proporsional. PT. Kujang merupakan industri yang bergerak dalam pengolahan singkong menjadi tepung. Produk yang dihasilkan PT. Kujang adalah tepung tapioka dan tepung aci asia. Peningkatan efisiensi dan efektivitas telah dilakukan PT. Kujang dengan menggunakan mesin-mesain otomatis, seperti mesin pengering, mesin penggiling, dan mesin penyaring. Hal ini menyebabkan biaya overhead pabrik yang harus dibayar oleh PT. Kujang menjadi besar. Melihat keadaan ini, sistem biaya konvensional yang diterapkan PT. Kujang tidak mampu lagi menyediakan informasi biaya secara akurat, sehingga perlu dievaluasi. Untuk memperbaiki kelemahan ini, sistem biaya memperkenalkan pendekatan lain dengan menggunakan activity cost driver, yang memfokuskan pada aktivitas proses produksi sebagai dasar dalam mengalokasikan biaya overhead, atau lebih dikenal dengan Activity Based Costing System. Pendekatan sistem biaya dengan dasar alokasi yang banyak (multiple cost drivers) untuk mengalokasikan biaya overhead pabrik ke setiap produk, seperti jam kerja mesin, jumlah setup, jumlah maintenance yang dilakukan, dan sebagainya. Pendekatan ABC in mengaasumsikan bahwa yang mengkonsumsi sumber daya (resources) adalah aktivitas, dan bukan produk. Atas dasar inilah alokasi biaya overhead pabrik dilakukan, yaitu dengan menggunakan banyaknya aktivitas yang dikonsumsi oleh setiap produk. Evaluasi laporan biaya produksi PT. Kujang dengan menggunakan pendekatan ABC ini akan dapat mengetahui besarnya biaya produksi yang sebenarnya. Harga pokok produksi tepung tapioka dan tepung aci asia akan dapat ditentukan secara tepat, Distorsi atas biaya produksi dengan sistem biaya konvensional juga dapat diketahui sehingga dapat dilakukan penyesuaian-penyesuaian. Dengan mengetahui biaya produksi yang tepat, berbagai keputusan strategis dan operasional akan dapat ditentukan dengan tepat.

 Metadata

No. Panggil : S49627
Penerbitan : [Place of publication not identified]: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1999
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan :
Tipe Konten :
Tipe Media :
Tipe Carrier :
Deskripsi Fisik : x, 72 hlm.; ill.; 30 cm. + lamp.
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S49627 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20248047