Arsitektur hadir dalam kehidupan manusia, bukan hanya untuk menghadirkan ruang yang dirancangnya, namun lebih kepada merancang ruang untuk dapat mengakomodasi kebutuhan manusia sebagai penggunanya. Salah satu permasalahan yang umum terjadi dalam sebuah perancangan adalah, tidak dapat terakomodasinya kebutuhan manusia di dalamnya. Seperti pada lingkungan persalinan, terdapat kebutuhan ruang bagi ibu dan tenaga medis yang tumpang tindih, baik yang saling mendukung ataupun saling menghambat kegiatan keduanya. Kebutuhan ruang bagi ibu dan tenaga medis pada lingkungan persalinan, dipahami lebih dalam melalui dua studi kasus yang dilakukan pada rumah bersalin di Puskesmas. Pada upaya pemenuhan kebutuhan ibu dan tenaga medis di kedua rumah bersalin tersebut, terlihat adanya dilema kebutuhan, karena tidak semua kebutuhan masing-masing pihak dapat terpenuhi. Peletakkan ruang pada bagunan dalam kaitannya dengan akses dan privasi, menjadi hal utama yang dapat menimbulkan dilema kebutuhan antara ibu dan tenaga medis. Dengan pemenuhan terhadap kebutuhan ruang tersebut, maka pemenuhan terhadap kebutuhan psikologis ibu dan tenaga medis di lingkungan persalinan dapat tercapai. Dengan demikian dapat disimpulkan, bahwa arsitektur berperan dalam mengakomodasi aspek-aspek penting pada kebutuhan akan ruang dengan menciptakan lingkungan persalinan yang baik, sehingga menjadi nyata fungsi awal arsitektur dalam mengakomodasi kebutuhan manusia akan ruang.
Architecture exist in human life not merely to represent the space it creates, but rather to design space in accommodating human needs as its user. One of the common problems occured in a design is the lack of accommodation of human needs therein. As in birth environment, there is an overlapping spatial needs for mother and medical staff, which may supports and impedes one another. Spatial needs for mother and medical staff in birth environment is deeper understood through two case studies performed in birth hospital at Community Health Center. In the effort to fulfill their spatials needs in both birth hospitals, we can clearly see needs dilemma, in which not all needs of each party can be met. Spatial placement in building which correlates with access and privacy, has become the main issue that may recall need dilemma between mother and medical staff. Through fulfillment of this spatial needs, thefulfillment of psychological needs of mother and medical staff in the birth environment can be achieved. Therefore, it can be concluded that architecture plays role in accommodating vital aspects in spatial needs by creating good birth environment, and so in this way the initial function of architecture in accommodating human needs of spatial is clearly visible. |
