Skripsi ini membahas mengenai proyeksi ketertarikan pihak swasta dalam industri biodiesel Indonesia. Dalam pengembangannya, digunakan model sistem dinamis untuk memperoleh nilai kuantitatif tiga indikator keberlanjutan yaitu indikator ekonomi, lingkungan, dan sosial, hasil keluaran model digunakan untuk mempelajari pengaruh dari kebijakan pemerintah terhadap ketiga indikator tersebut. Indikator ekonomi penting untuk menentukan profitabilitas perusahaan, sementara indikator lingkungan dan sosial menjadi bahan pertimbangan bagi pemerintah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi sekarang tidak menarik pihak swasta untuk berbisnis biodiesel di Indonesia, hal ini ditunjukkan dengan NPV negatif. Untuk itu, pemerintah perlu melakukan intervensi kebijakan terhadap suku bunga, subsidi biodiesel, dan jangka waktu repayment. This thesis discusses about the projection of private sector interest in Indonesian biodiesel industri. System dynamic model is used to obtain the quantitative value of three indikators of sustainability of economic, environmental, and social, output of the model is used to study the effect of government policies towards these indikators. Economic indikators are important to determine profitability, while environmental and social indikators are used as government consideration. Results showed that current conditions do not attract the private sector to do business in Indonesia, indicated by a negative NPV. Government should intervene on interest rates, biodiesel subsidies, and term of repayment. |