Dengan adanya berita-berita iinengenai kasus penganiayaan pembantu rumah tangga ( disingkat raenjadi PRT ) oleh majikanraereka dimana PRT tersebut bekerja pada ibu rumahtangga yang tidak bekerja, serta adanya ungkapan dari seorangpsikolog ( Sartono Mukadia, 1987 ) yang mengatakanbahwa ibu rumah tangga yang tidak pernah bekerja seringsangat kasar terhadap PRT, raaka tirabul dua pertanyaan dalamdiri peneliti, Pertama, apakah ada perbedaan perlakuan terhadap PRT antara ibu rumah tangga yang bakerja dengan iburumah tangga yang tidak bekerja? Kedua, faktor-faktor apa -kah yang ibu rumah tangga rasakan berpengaruh dalam memperlakukanPRT? Kedua pertanyaan ini lah yang hendak ditelitilebih Ianjut, Penelitian dilakukan terhadap ibu rumah tangga yang bekerja pada inatansi pemerintah atau swasta dan ibu rumah tangga yang tidak bekerja dalam jumlah sama raela -lui teknik sampllne yang inaidental. Alat yang dlgunakan adalah kuesioner yang dianalisa dengan teknik point bisprialdisertai satu pertanyaan timggal. Metode analisa yang digunakanadalah t test, , Plasil penelitian menemukan bahv/a adaperbedaan perlakuan terhadap PRT antara ibu ruraah tanggayang bekerja dengan ibu ruinah tangga yang tidak bakerja dalamhal ' memberikan kesempatan PRT untuk mengembangkan kemampuannya', Ibu rumah tangga yang bekerja lebih meraberi -kan perhatian dalam hal tersebut dibandingkan dengan ibu rumah tangga yang tidak bekerja. Kehendak diri sendiri merupakan faktor yang dirasakan sangat berpengaruh, sedangkanmass media merupakan faktor j'^ang dirasakan sangat tidak berpengaruli, Ajaran agama, keluarga, pendidikan dan pengalamanbekerja merupakan faktor-faktor yang dirasakan cukup ber -pengaruh, Suku bangsa, pengalaman berorgnnisasi dan tetanggameimpakan faktor-faktor yang dirasakan kurang berpenga -ruh. Ditemukan pula indikasi bahv;a faktor usia, agama, sukubangsa dan tingkat pendidikan mempengarulii pola perlakuan ibu rumah tangga terhadap PRT, Kesimpulan yang dapat ditarikdari penelitian ini adalah falctor belcerja mempengarulii iburumah tangga dalam memperlakukan PRT dalam hal ' memberikankesempatan PRT untuk mengembangkan kemampuannya ', Seberapajauh hubungan usia, agama, suku bangsa dan tingkat pendidlkan serta bagaimana hubungannya dengan jenis perilaku majikan tertentu, belum diketahui. Kiranya hal itu menarik untukdilakukan penelitian lebih Ianjut. |