:: UI - Tesis Open :: Kembali

UI - Tesis Open :: Kembali

Pembatalan akta jual beli atas harta bersama (putusan MARI No. 334 PK/Pdt/2003) / Danuta Putri

Danuta Putri; Arikanti Natakusumah, supervisor; Theodora Yuni Shah Putri, examiner; Darwani Sidi Bakaroedin, examiner ([Publisher not identified] , 2008)

 Abstrak

ABSTRAK
Dalam masyarakat hukum yang berkembang dari waktu ke waktu, perlu
adanya suatu kepastian tentang perjanjian yang dibuat oleh para pihak. Notaris
adalah pejabat umum yang berwenang untuk membuat akta otentik mengenai semua
perbuatan, perjanjian dan penetapan yang diharuskan oleh suatu peraturan umum
atau oleh yang berkepentingan dikehendaki untuk dinyatakan dalam suatu akta
otentik. Akta jual beli dibuat oleh Notaris dalam kedudukannya sebagai PPAT.
Penulisan tesis ini membahas suatu kasus pembatalan akta jual beli atas harta
bersama berdasarkan putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia No.334
PK/Pdt/2003. Dalam kasus ini telah dilaksanakan jual beli atas harta bersama yang
dilakukan tanpa persetujuan dari istri/pasangan hidupnya. Hal tersebut
mengakibatkan jual beli yang dinyatakan dalam akta No.320/09.03/JG.II/1996 tidak
sah dan batal demi hukum karena tidak memenuhi salah satu syarat sahnya perjanjian
dalam Pasal 1320 KUHPerdata yaitu suatu sebab yang halal dan mengandung unsur
perbuatan melawan hukum. Pokok permasalahan dalam tesis ini adalah akibat hukum
bagi Notaris selaku PPAT yang membuat akta tidak sesuai dengan Undang-Undang
dan pertimbangan hukum putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia No. 334
PK/Pdt/2003. Metode penelitian yang digunakan adalah yuridis normatif.
Notaris/PPAT yang melakukan pelanggaran dalam pembuatan akta dapat dikenakan
sanksi ganti rugi dan dapat dituntut ke muka pengad.lan Jual bel. atas harta bersama
tanpa persetujuan dari pasangan hidup adalah tidak sah dan batal dem. hukum.

ABSTRACT
In the legal community that is developed from time to time, it is necessary to
have the certainty about the agreement made by the parties. The notary is the general
official having the authority to prepare the authentic deed on all acts, agreements and
stipulation that are required by the general regulation or by the interested party
intented to be declared in an authentic deed. The deed of sale and purchase is
prepared by Notary in his capacity as the Conveyancer. This thesis is prepared to
discuss a case of cancellation of deed of sale and purchase on the joint assets based
on the judgement of the Supreme Court of the Republic of Indonesia No. 334
PK/Pdt/2003. In this case, a sale and purchase have been conducted on the joint
assets without the approval from the wife/spouse. It caused the sale and purchase
stated in deed No. 320/09.03/JG.II/1996 invalid and become null and void because it
did not fulfill one of the requirements of the valid agreement in article 1320 of Civil
Code namely a valid reason containing the unlawful act. The subject matter in this
thesis legal consequence for the Notary/Conveyancer preparing the deed not in
accordande with the law and legal consideration of judgment of Supreme Court of
the Republic of Indonesia No. 334 PK/Pdt/2003. The research methodology used is
the juridical normative. The Notary/Conveyancer that to the colhcion in the
preparing authentic deed can owing a fine doubt and can to lay before the court Sale
and purchase on the joint assets without the approval from the spouse is invalid and
become null.

 File Digital: 1

 Metadata

No. Panggil : T37470
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Penerbitan : [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2008
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resource
Deskripsi Fisik : viii, 55 pages ; 28 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T37470 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20269741