Lansia adalah seseorang yang telah mencapai usia 60 tahun ke atas. Lansia padaumumnya mengalami kemunduran fisik, mental, maupun sosial. Karena fungsi organtubuh menurun, maka lansia harus Iebih sering memeriksakan kesehatnnya. MenurutHardywinoto, dkk, 1999 lansia memerlukan waktu 3 kali lebih sering dalammemeriksakan kesehatannya dari pada usia muda. Namun pada kenyataannya lansiasering terlambat dalam memeriksakan kesehatannya, karena masalah kesehatan padalansia sering timbul secara perlahan-lahan tampa ada tanda atau keluhan. Oleh karena ituagar kesehatan lansia tetap optimal diperlukan adanya motivasi dari lansia itu sendiriuntuk memeriksakan kesehatan secara teratur. Berdasarkan kondisi di atas penelitimengadakan penelitian yang bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yangmempengaruhi motivasi lansia dalam memeriksakan kesehatanya di puskesmas Beji.Penelitian ini menggunakan metode deskriptif korelasi melalui desain cross sectional.Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa motivasi lansia dalam melakukanpemeriksaan kesehatan dipengaruhi oleh faktor intrinsik berupa; umur, pendidikan,pengetahuan, dan kepuasan. Sedangkan faktor ekstrinsik berupa; ekonomi, sosial,budaya, dukungan keluarga, dan akses ke puskesmas. |