Respon dan koping anak penderita leukemia limfoblastik akut dalam menjalani terapi di Jakarta dan sekitarnya: studi grounded theory = response and coping children with acut lymphoblastic leukemia in Jakarta and areas arround : grounded theory study
Doloksaribu, Tiurlan Mariasima;
Allenidekania, supervisor; Daulima, Novy Helena Catharina, supervisor; Happy Hayati, examiner; Yati Afiyanti, examiner
(Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2011)
|
Tujuan penelitian mengeksplorasi stresor anak penderita Leukemia Limfoblastik Akut (LLA), respon terhadap stresor dan koping yang diadopsi selama terapi. Wawancara terhadap 7 anak penderita LLA yang menjalani terapi pada salah satu rumah sakit di Jakarta, 7 orang tua anak dan 3 orang guru walikelasnya. Penelitian kualitatif grounded theory dengan metode wawancara pengumpulan data dan analisis constant comparative method. Stresor utama yaitu prosedur tindakan dan hospitalisasi, menimbulkan sensasi sakit yang tidak tertahankan dan perasaan takut yang luar biasa. Kelemahan fisik merupakan masalah terbesar anak. Penelitian ini menambah komponen baru yaitu stresor kontinual yang terdiri dari tugas perkembangan dan pola asuh pada anak dengan LLA. Penelitian tidak menemukan tahapan tawar-menawar di tahap berduka pada anak. Tenaga kesehatan perlu meningkatkan pengetahuan, sikap dan ketrampilan perawatan atraumatik dalam menurunkan stres. The search aimed to explore the stressors of children with Acute Lymphoblastic Leukemia (ALL), the response to stressors and coping adopted during therapy. Seven childrens with ALL who underwent therapy at the Jakarta, seven parents and three class teachers. Qualitative research grounded theory method using indepth interviews to comparative analysis data. Main stressors such as clinical procedures and hospitalization, causing the sensation of pain is unbearable and the feeling of incredible fear. This research adds continual as a new stressor that consist or children development task and parenting pattern, in children with ALL. Physical weakness is the biggest problem for the children. Research couldn't find the bargaining stage in grieving process in children. It's important to empower health providers with knowledge, skill dan attitude in traumatic care. |
|
No. Panggil : | T-Pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Penerbitan : | Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2011 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | computer |
Tipe Carrier : | online resource |
Deskripsi Fisik : | xiv,; 153 pages : illustration ; 28 cm + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
T-Pdf | 15-18-248533974 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20282681 |