:: UI - Skripsi Membership :: Kembali

UI - Skripsi Membership :: Kembali

Hubungan antara kepuasan kerja dengan kesiapan untuk berubah pada karyawan PT. X

Cakra Putra; Derry Busriati, supervisor; Salendu, Alice, supervisor; Ali Nina Liche Seniati, examiner; Bertina Sjabadhyni, examiner ([Publisher not identified] , 2010)

 Abstrak

Terdapat beberapa penelitian mengenai kepuasan kerja dan kesiapan untuk berubah yang telah dilakukan dan sebagian besar menunjukkan hasil yang positif. Namun, Judson (2000) menerangkan bahwa individu juga dapat menjadikan kepuasan kerja sebagai salah satu alasan penolakan terhadap perubahan karena merasa takut mengalami penurunan kepuasan kerja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan menganalisis hubungan antara kepuasan keija dan kesiapan untuk berubah. Penelitian ini menjadi penting karena kesiapan untuk berubah merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi berhasil tidaknya proses perubahan yang direncanakan oleh perusahaan. Karyawan yang tidak siap untuk berubah akan cenderung resisten terhadap perubahan dan cenderung kurang mendukung perubahan yang direncanakan tersebut. Penelitian ini dilakukan pada 78 karyawan PT.X dengan menggunakan adaptasi instrumen the Job Satisfaction Survey (JSS) dari Spector (1985) dan Readiness For Change Scale (RFCS) yang dibuat oleh Hanpachem (1997). Hasil penelitian menunjukkan bahwa korelasi antara kepuasan kerja dan kesiapan untuk berubah sebesar 0.478 dan signifikan pada LOS 0.01 sehingga disimpulkan bahwa semakin tinggi tingkat kepuasan kerja maka akan disertai dengan semakin tinggi tingkat kesiapan untuk berubah pada karyawan PT. X.
There have been several research about job satisfaction and readiness for change, and most they were likely to show positive results. Nevertheless, Judson (2000) suggests that individuals can also recognize job satisfaction as one of the reasons to refiise toward a planned change due to fear that they might get less satisfied with their job because of the change. The objective of this research is to identify and analyze the relationship between job satisfaction and readiness for change. This research is considered essential in view of the fact that readiness for change is one of key factors which may affect the completion of a planned change by the organization. Employees who are not yet ready to change are more likely to be resistant and not supportive toward the planned change. This research was conducted toward 78 employees of company X by utilizing adaptations of the Job Satisfaction Survey (JSS) by Spector (1985) and Readiness For Change Scale (RFCS) by Hanpachem (1997). The result of this research shows that correlation between job satisfaction and readiness for change is 0.478 and significant within LOS 0.01, meaning that the higher the job satisfaction, the higher the readiness for change will be.

 File Digital: 1

Shelf
 S3680-Cakra Putra.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : S3680
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Penerbitan : [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2010
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resource
Deskripsi Fisik : x, 64 pages ; 28 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S3680 14-19-200562143 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20285554