Hubungan antara dukungan sosial dan penyesuaian sosial pada para janda di kota besar
Laksmi Witriadini;
Dradjat Setio Soemitro, supervisor; Augustine Rizal Basri, supervisor
([Publisher not identified]
, 1996)
|
ABSTRAK Saat seorang wanita menghadapi kondisi dimana ia menjadi seorang janda karenakematian dari pasangannya, maka akan munculah beragam permasalahan yang kemudianharus dihadapinya. Kematian dari pasangan menyebabkan kehidupan ekonomi serta sosialdari mereka yang ditinggalkan menjadi terganggu. Hal ini membutuhkan suatu penyesuaiandiri yang sulit dan menyakitkan. Dari beberapa penelitian serta pengamatan yang dilakukan,didapat kesan bahwa kesulitan yang umumnya dialami oleh janda adalah dalam penyesuaiandirinya ke dalam lingkungan sosialnya. Kesulitan muncul karena adanya kecemasan bahwatindakan-tindakan yang diambil, berkaitan dengan masalah yang ia hadapi tersebut, kiranyaakan bertentangan dengan norma serta aturan yang berlaku di masyarakat berkenaan dengankondisinya sebagai seorang janda. Atau dengan kata Iain, janda tersebut mengalami masalahdalam mengadakan penyesuaian sosial dengan lingkungan sosialnya. Sesungguhnya hal yangakan sangat membantu penyesuaian diri dalam menghadapi kondisi sebagai seorang janda,salah satunya adalah adanya dukungan yang diberikan oleh Iingkungan sosial di sekitarnya.Dimana dengan adanya dukungan sosial, maka diharapkan penyesuaian diri, ataupunpenyesuaian sosialnya menjadi lebih baik. Namun, kenyataan yang lain menunjukkan bahwasaat ini terasa sekali adanya perkembangan serta perubahan yang serba cepat yang terjadi didunia ini, yang pada akhirnya membawa dampak tersendiri bagi perkembanganmasyarakatnya. Keadaan kota besar yang semakin padat penduduknya tersebut, memaksa mereka untuk berhubungan dengan jumlah orang yang banyak pula. Karenanya cara yangbiasanya dipakai agar dapat Iebih efektif menerima sekian banyak masukan tersebut adalahmelalui hubungan yang sifatnya superficial atau basa-basi.Maka meski secara teoritis dapat disimpulkan bahwa dukungan sosial dapatmemudahkan bagi janda untuk melakukan penyesuaian sosial namun dengan pertimbangankondisi masyarakat yang telah disebutkan di atas tadi, maka yang kemudian ingin diketahuilebih jauh dalam penelitian ini adalah apakah dengan kondisi kota besar yang semakinindividualis tersebut, masih terdapat hubungan yang cukup berarti antara penyesuaian sosialjanda dengan dukungan sosial yang diterimanya.Dalam penelitian ini yang hendak menjadi subyek penelitian adalah janda-janda dikota besar yang meniadi janda karena kematian dari pasangannya dan berusia antara 35sampai 55 tahun. Jumlah responden yang diperoleh dalam penelitian ini sebanyak 63 orang .Pada tahap pengumpulan data, subyek diberikan kuesioner yang berisi sejumlah pernyataanyang berkaitan dengan masalah dukungan sosial dan penyesuaian sosial pada janda.Penyebaran kuesioner ini dilakukan baik di Jakarta, Surabaya. Bandung dan Medan, denganbantuan dari teman atau saudara yang ada diluar kota Jakarta. Untuk melihat ada atautidaknya hubungan digunakan rumus korelasi Pearson's Product Moment. Dalam penelitianini diperoleh hasil bahwa ada hubungan antara dukungan sosial dan penyesuaian sosial padapara janda di kota besar. |
S2349-Laksmi Witriadini.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | S2349 |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 1996 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | unmediated ; computer |
Tipe Carrier : | volume ; online resource |
Deskripsi Fisik : | vii, 114 pages ; 28 cm + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
S2349 | 14-18-991974186 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20286543 |