:: UI - Skripsi Membership :: Kembali

UI - Skripsi Membership :: Kembali

Analisis Item, Uji Reliabilitas dan Validitas Detroit Tests of Learning Aptitude-3 pada Siswa Sekolah Dasar usia 10-12 tahun di Jakarta

Linawaty Mustopoh; Siahaan, Frieda Maryam Mangunsong, supervisor; Rismawati Syahnawi, supervisor ([Publisher not identified] , 1996)

 Abstrak

ABSTRAK
Dalam dunia pendidikan diketahui bahwa banyak siswa yang mengalami kesulitan di
sekolah baik karena rendahnya kemampuan umum ataupun kesulitan belajar dalam bidang
tertentu. Siswa-siswa ini masih dapat mengembangkan potensinya bila aspek
kelemahannya diketahui dan dapat ditangani. Untuk itu diperlukan tes seperti Detroit Test
of Learning Aptitude-3 (DTLA-3) yang dikembangkan Donald D. Hammill pada tahun
1991 berdasarkan teori dua faktor Spearman. Adapun berbagai kelebihan yang ditawarkan
oleh DTLA-3 dibandingkan dengan tes inteligensi Iainnya adalah:
l. mengukur kemampuan mental umum (general mental ability), meramalkan
keberhasilan di masa yang akan datang (bakat/aptitude) dan menunjukkan penguasaan
materi dan ketrampilan tertentu (prestasi/achievement).
2. menentukan kekuatan dan kelemahan di antara berbagai kemampuan (developed
abilities) yang dimungkinkan melalui melalui analisis unjuk kerja subjek pada berbagai
subtes, serta analisis perbedaan skor antar berbagai komposit. Dengan mengetahui
kekuatan dan kelemahan seseorang, dapat direncanakan program pendidikan yang
tepat bagi individu tersebut.
3. mengidentifikasi individu yang mempunyai kemampuan di bawah kemampuan
kelompok seusianya. DTLA-3 dpat digunakan untuk mendiagnosis apakah seseorang
membutuhkan pendidikan luar biasa karena kemampuan mental umum yang rendah,
atau program penanganan kesulitan belajar bahasa, atensi atau motorik
Sebelum DTLA-3 digunakan di Indonesia, perlu diadakan diteliti apakah tes ini
memenuhi persyaratan pengukuran yang baik, yaitu mempunyai item yang tersusun dengan
berdasarkan derajat kesulitan dan mempunyai daya pembeda, menghasilkan skor yang
relatif sama dari waktu ke waktu, serta mengukur apa yang hendak diukur. Adapun
penelitian dilakukan pada kelompok usia 10-12 tahun yang duduk di kelas 4-6 SD yang
paling banyak mengalami kesulitan belajar (Schmid et al., dalam Mercer, 1983). Dengan
alat ukur yang akurat seperti DTLA-3 diharapkan dapat mengidentifikasi siswa yang
membutuhkan program pendidikan yang direncanakan secara khusus.
Subjek penelitian terdiri dari 93 siswa-siswi sekolah dasar dengan rentang usai IO-I2
tahun, dengan rincian 31, 32 dan 30 orang pada masing-masing kelompok usia.
Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik non probabilitas, yaitu secara insidental.
Pengumpulan data dtlakukan dengan cara memberikan DTLA-3 dan WISC-R secara
individual. Analisis data dilakukan dengan dua cara, pertarna analisis berdasarkan data
seluruh kelompok usia; kedua, analisis untuk masing-masing kelompok usia. Analisis item
dilakukan untuk mengetahui derajat kesukaran item, yaitu dengan menggunakan indeks
kesukaran rata-rata; dan untuk mengetahui daya pembeda item, dengan menghitung indeks
validitas item yang dihitung dengan rumus korelasi point biserial dan Pearson product
moment. Uji reliabillitas konsistensi internal dilakukan dengan menggunakan rumus alpha,
sedangkan uji reliabilitas antar penilai dilakukan dengan menggunakan rumus Pearson product moment. Penelitian ini merupakan penelitian awal yang ditujukan untuk menguji
apakah DTLA-3 benar-benar mengukur kemampuan mental umum, dilakukan dengan
mengkorelasikan skor total DTLA-3 dengan skor total WISC-R.
Analisis data memperlihatkan bahwa subtes-subtes DTLA-3 pada umumnya
mempunyai item yang mempunyai daya pembeda item dan derajat kesukaran item yang
tergolong pada taraf sangat mudah sampai sangat sukar pada kelompok usia 10-12 tahun
walalupun belum tersusun berdasarkan derajat kesukarannya (kecuali subtes Design
Sequences dan Reversed Letters yang sudah tersusun berdasarkan derajat kesukaran yang
semakin meningkat). Subtes DTLA-3 pada umumnya memperlihatkan konsistensi internal,
kecuali subtes Story Construction (kelompok usia 10 tahun), Design Sequences, Symbolic
Relation, Story Sequences, dan Picture Fragments. Uji realibilitas antar penilai pada
subtes Story Construction dan Design Reproduction untuk kelompok umur 10 sampai 12
tahun memperlihatkan konsistensi penilaian antara satu penilai dengan penilai Iain. Uji
validitas konstruk menunjukkan bahwa DTLA-3 mengukur kemampuan umum seperti
yang diukur dalam WISC-R.
Saran yang diajukan untuk perbaikan metode adalah melakukan penelitian lanjutan
dengan menggunakan sampel lebih mewakili kelompok populasi di Indonesia; pengambilan
sampel secara acak; melakukan uji reliabilitas pengujian kembali (test-retest); serta
melakukan uji validitas dengan mengkorelasikan skor DTLA-3 dengan nilai ujian sumatif
yang diselengggarakan Depdikbud DKI Jakarta, dan dengan prestasi subjek di masa yang
akan datang. Saran lain adalah memperbaiki alat penelitian, yaitu menulis kembali item-
item beberapa subtes berdasarkan penelitian mengenai kosa kata yang sudah dikuasai anak
pada usia tertentu, yaitu Subtes Word Opposites, Word Sequences, dan Picture pada usia tertentu, yaitu subtes Word Opposites, Word Sequences, dan Picture
Fragments; menyesuaiakan jumlah kata item adaptasi dnegn jumlah kata item asli subtes
Sentence Imitation. ménggunakan stimulus gambar yang Iebih dikenal anak untuk subtes
Story Constuction; menyusun item-item setiap subtes berdasarkan tingkat kesukaran;
membuat kriteria bonus waktu untuk subtes Story Sequences yang sesuai dengan respons
sampel Indonesia. Secara umum disarankan melakukan penelitian lanjutan hingga
didapatkan norma yang berlaku bagi populasi Indonesia.

 File Digital: 1

Shelf
 S2623-Linawaty Mustopoh.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : S2623
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 1996
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resource
Deskripsi Fisik : xi, 144 hlm. ; 28 cm. + lamp.
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S2623 14-18-940833473 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20286793