Perbedaan sikap suami berdasarkan peran jendernya, terhadap istri yang berkarir
Naniek D. Handayani;
Hera Lestari Mikarsa, supervisor
([Publisher not identified]
, 2001)
|
ABSTRAK Manusia telah lama menyadari adanya ketlmpangan jender yang berakibattimbulnya berbagal konflik peran jendei. Faktor-faktor seperti keluarga,iingkungan sosial, pendldlkan, pekerjaan, dan lalnnya, turut andll dan berperanmemacu timbulnya konflik peran jender tersebut. Permasalahan Inl semakinkompleks manakala istrl Ingin mengaktualisasikan dirlnya dan sukses dalamberkarir. Padahal dislsl lain suami Justru merasa terslslhkan karena waktu bagikeluarga (suamI dan anak-anak) terslta oleh karlr iitri. Salah satu penyebab darltimbulnya berbagal konflik keluarga yang serious, pada saat istrl sukses dalamberkarir pada dekade belakangan Inl adalah sikap negatif dan tidak mendukungdarl suaml. Namun demlklan maslh dibutuhkan suatu penelltian lebih lanjut untukmelihat seberapa jauh perbedaan sIkap suaml berdasar peran jendernya,terhadap Istrl yang berkarir. Sejalan dengan perkembangan waktu dan ilmu pengetahuan psikologi,muncul sebuah konsep 'androgin' yang popular se|ak tahun 1972 (Bern, 1974).Konsep androgin tersebut member! harapan kepada banyak orang khususnyapara Istri yang berkarlr untuk dapat keluar dari model peran lender yang bersifatpengkotak-kotakan dan dikotomis. Androgin merupakan hasil IdentlflkasI peran lender sedemlklan rupasehlngga dl dalam dirl seseorang terbentuk suatu keprlbadlan yang mempunyalkarakterlstik maskulln dan femlnin dalam tingkat yang relatif tinggl. Denganmemlllkl keprlbadlan androgin Inl, seorang suami diharapkan tidak terlampaukaku dan berslkeras dengan model peran |endernya, yang dapat mengaklbatkanadanya ketldakadllan lender antara suamI dan Istrl. Dengan demlklan, apakahdapat dikatakan, terdapat perbedaan yang signlflkan dalam sikap suamI berdasarperan |endernya, terhadap Istrl yang berkarlr? Penelltlan Inl menggunakan sampel sebanyak 73 subyek. Karena peranlender suamI pada penelltlan Inl dibagi men|adl dua kelompok yaltu karakterlstikmaskulln dan karakterlstik androgin, maka darl keseluruhan subyek yang ditelltl,didapatkan subyek dengan peran lender maskulln 30 dan androgin 43. Keslmpulan yang dihasllkan melalul 't-test' adalah "Terdapat perbedaanyang signlflkan dalam sikap suamI berdasar peran lendernya, terhadap istrl yangberkarlr". |
![]()
|
No. Panggil : | S2881 |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2001 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | unmediated ; computer |
Tipe Carrier : | volume ; online resource |
Deskripsi Fisik : | x, 63 pages ; 28 cm + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
S2881 | 14-19-974116478 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20287032 |