Manajemen stres dalam mengatasi konflik peran pada atlet Mahasiswa Universitas Indoensia
Maharsi Anindyajati;
Mochamad Enoch Markum, supervisor
([Publisher not identified]
, 2001)
|
ABSTRAK Konflik peran merupakan suatu kondisi yang dapat menyebabkan stres pada atletmahasiswa. Stres yang dialami oleh atlet mahasiswa berpengaruh pada unjukkerjanya dalam kegiatan akademik dan olahraga. Stres dapat menurunkan unjukkerja dan menimbulkan berbagai gangguan emosi, fisik, dan tingkah laku. Di sisilain, stres dapat meningkatkan unjuk kerja. Upaya untuk membatasi efek negatifstres menurut Greenberg adalah melalui manajemen stres.Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan wawancara sebagaimetode pengumpulan data yang utama. Metode penunjang yang digunakanadalah observasi. Dalam penelitian ini juga digunakan berbagai alat bantu,seperti, pedoman wawancara, lembar observasi, dan alat perekam. Subyek dalampenelitian ini adalah empat orang atlet mahasiswa Universitas Indonesia yangberasal dari fakultas dan program studi yang berbeda.Hasil penelitian terhadap keempat atlet mahasiswa menunjukkan bahwa merekamengalami konflik peran dengan intensitas dan kualitas yang berbeda. Keempatsubyek juga memiliki persepsi yang berbeda terhadap konflik peran. Konflikperan pada atlet mahasiswa timbul karena adanya tuntutan dari dalam diri danlingkungan subyek untuk dapat menjalankan dua perannya dengan baik.Kesulitan yang dialami subyek dalam memenuhi tuntutan tersebut akanmenimbulkan stres pada dirinya. Walaupun seluruh subyek mengahadapi sumberstres yang sama, namun respons yang diberikan berbeda pada tiap subyek. Darihasil penelitian juga ditemukan bahwa stres yang disebabkan oleh konflik perantidak selalu membawa efek negatif, tetapi juga positif. Untuk mengatasi efeknegatif stres, setiap subyek melakukan manajemen stres yang berbeda.Intensitas dan kualitas konflik peran mempengaruhi persepsi subyek terhadapkonflik peran. Intensitas dan kualitas konflik peran yang tinggi menyebabkanpersepsi negatif terhadap konflik peran. Konflik peran ini terjadi terutama karenaadanya tuntutan dari dalam diri keempat subyek untuk dapat menjalankankegiatan akademik dan olahraganya dengan baik. Untuk mengatasi efek negatifstres, intervensi terhadap situasi yang merupakan sumber stres adalah teknikmanajemen stres yang paling sering dilakukan oleh keempat subyek. Perananberbagai pihak yang terkait sangat diperlukan dalam memberikan pelatihankhusus dan sosialisasi berbagai teknik manajemen stres bagi para atlet mahasiswa. |
S3060-Maharsi Anidyajati.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | S3060 |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2001 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | unmediated ; computer |
Tipe Carrier : | volume ; online resource |
Deskripsi Fisik : | xii, 191 pages ; 28 cm + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
S3060 | 14-19-850660169 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20287210 |