:: UI - Skripsi Membership :: Kembali

UI - Skripsi Membership :: Kembali

Reaksi dan bentuk dukungan sosial dari suami terhadap isteri yang berada pada masa menopause (+/- usia 45-55 tahun)

Dian Luckyta Yustianawati; Dini P. Daengsari, supervisor ([Publisher not identified] , 2004)

 Abstrak

ABSTRAK
Kehidupan manusia selalu akan mengalami perubahan. Perubahan yang
terjadi adalah wajar, namun perubahan tersebut tentunya tidak akan sama
antara wanita dan pria. Bagi wanita perubahan yang mengarah
kemunduran disebut dengan masa menopause. Menopause merupakan
proses alamiah dimana seorang wanita tidak lagi mengalami menstruasi,
artinya kemampuan reproduksinya tidak berfungsi lagi. Pada masa ini
akan terjadi perubahan secara fisik, psikologis, dan gangguan seksual.
Gejala fisik yang sering dialami isteri adalah tidak teraturnya siklus
menstruasi, jantung berdebar-debar, sering pusing, dan lain-lainnya.
Sedangkan gejala psikologis yang dirasakan adalah perubahan suasana
hati (mood swing) seperti mudah marah, mudah tersinggung dan
mengalami gangguan/sulit tidur. Selain itu gangguan yang dialami isteri
selama masa menopause aadalah menurunnya gairah seksual yang
dipengaruhi oleh faktor fisik dan psikologis.
Studi mengenai menopause telah banyak dilakukan, akan tetapi belum
ada yang melakukan penelitian mengenai menopause diamana
subyeknya selain wanita yang mengalami menopause, misalnya suami;
padahal dukungan sosial khususnya dari suami dapat membantu wanita
dalam mengatasi gejala menopause yang dialami.
Seringkali karena ketidaktahuan suami mengenai perubahan yang terjadi
pada masa menopause dapat menyebabkan perselisihan dan akan
membawa konsekuensi dimana isteri bertambah depresi, mudah
tersinggung dan timbul pikiran yang bukan-bukan (cemburu berlebihan).
Peranan suami amat penting dalam membantu mengatasi dampak
menopause, selain rehabilitasi fisik dan stabilisasi emosional. Pengertian,
toleransi dan kasih sayang (tender; loving and care) merupakan dorongan
moril yang paling efektif bagi pemulihan kondisi psikologisnya
Dukungan suami merupakan salah satu bentuk dukungan sosial yang
menguntungkan bagi penerima dukungan tersebut, seperti memberi rasa
aman, kedekatan emosional, meningkatkan kualitas diri dalam mengatasi
masalah yang dihadapi. Bentuk dukungan yang diberikan dapat dikelompokkan menjadi empat macam, yaitu bentu dukungan emosi,
bentuk dukungan penghargaan (esteem), bentuk dukungan instrumental,
dan bentuk dukungan informasi.
Pada penelitian ini, peneliti ingin mengetahui bagaimana dukungan suami
terhadap keadaan isteri yang sedang berada pada masa menopause.
Sebelumnya hanya dikatakan bahwa dukungan suami dalam keadaan
menopause adalah penting, tetapi bagaimana cara dan bentuk dukungan
suami yang diberikan pada isterinya belum ada dilakukan penelitiannya.
Dalam pengumpulan data, peneliti menggunakan pendekatan kuantitatif
dengan metode kuesioner. Awalnya peneliti melakukan elisitasi yang
bertujuan untk memperoleh gambaran konkrit tentang bentuk dukungan
yang diberikan suami terhadap isteri yang berada pada masa menopause. Dari hasil penelitian ini, diketahui bahwa ternyata secara umum suami
cenderung memberikan keempat bentuk dukungan dengan nilai rata-rata
(mean) sebagi berikut; bentuk dukungan emosi (mean = 4.012), dukungan
penghargaan lesteem (mean = 4.03), bentuk dukungan instrumental
(mean =4.02) dan bentuk dukungan informasi (mean = 3.223). Selain itu
diperoleh hasil bahwa hampir semua gejala/perubahan yang dialami isteri
selama masa menopause meliputi tiga aspek yaitu gejala/perubahan
secara fisik, psikologis dan gangguan seksual yang dipengaruhi oleh
faktor fisik dan pikologis isteri. gejala yang sering dialami isteri selama
masa menopause adalah mudah lelah/pegal (56.25%; gejala fisik), mudah
marah (53.13%;gejala psikologis) dan menurunnya gairah seksual
(31.25%; gangguan seksual). Sedangkan gejala yang jarang dialami
adalah rasa panas yang secara tiba-tiba pada bagian atas seperti dada,
leher dan wajah (hot flashes) (12.5%) Dengan keterbatasan dari pendekatan kuantitatif dengan kuesioner antara
lain pilihan jawaban yang dapat membatasi jawaban dari subyek sehingga
hasil yang diperoleh kurang mendalam. Oleh karena itu disarankan bahwa
hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai data awal untuk dapat lebih
memahami bentuk dukungan yang diberikan suami terhadap isteri yang
berada pada masa menopause. Dengan demikain diharapkan untuk
melakukan penelitian lanjutan agar dapat diperoleh data-data yang lebih
akurat perihal topik ini. Penelitian lanjutan dapat dilakukan dengan
menggunakan pendekatan kualitatif untuk mendapatkan gambaran bentuk
dukungan yang lebih mendalam mengenai variabel-variabel bentuk
dukungan yang diberikan suami terhadap isteri yang berada pada masa
menopause (+ usia 45-55 tahun).

 File Digital: 1

Shelf
 S3383-Dian Luckyta Yustianawati.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : S3383
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2004
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resource
Deskripsi Fisik : xiv, 95 pages ; 28 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S3383 14-19-552366782 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20287525